Publikasikan Dirinya Mengunjungi Raja Charles, Pangeran Harry Dikritik: Menambah Drama yang Tidak Perlu

11 Februari 2024, 10:25 WIB
Pangeran Harry. /REUTERS/Toby Melville

PR DEPOK – Pangeran Harry dikritik oleh orang dalam Kerajaan karena diduga membuat diagnosis kanker Raja Charles baru-baru ini hanya tentang dirinya sendiri, sehingga menciptakan drama yang tidak perlu dalam prosesnya.

Hal ini terjadi setelah Harry terbang pulang untuk pertemuan singkat dengan ayahnya awal pekan ini, dan kemudian kembali ke Amerika Serikat hanya 25 jam kemudian.

"Mengumumkan pada hari Senin bahwa dia [Harry] akan terbang pulang segera setelah diagnosis Charles dipublikasikan menambah drama yang tidak perlu ke dalam situasi," kata seorang sumber, seperti dikutip dari Daily Star.

Baca Juga: Cobain Deh! 5 Bakmi Terenak dengan Rating Tinggi di Lampung

"Ada orang-orang yang berspekulasi bahwa Charles berada di ambang kematian, padahal sebenarnya kankernya dapat diobati dan, seperti yang kemudian dikatakan oleh Perdana Menteri, telah diketahui sejak dini," ia menambahkan.

Mengomentari Raja Charles yang setuju menemui Pangeran Harry dalam waktu sesingkat itu, sumber mengatakan bahwa ayah mana pun akan melakukan hal yang sama.

Setelah bermalam di hotel mewah alih-alih kediaman Kerajaan, Pangeran Harry segera kembali ke AS untuk bersama Meghan Markle dan kedua anaknya.

Baca Juga: Gurih Coy! 5 Rekomendasi Bakmi Legendaris di Jakarta, Terkenal dengan Cita Rasanya yang Khas

Namun, Duke of Sussex tidak membuang waktu untuk tampil di depan umum berikutnya ketika dia memberikan kejutan di Vegas sekembalinya ke Los Angeles, dengan memberikan penghargaan hanya sehari setelah terbang pulang.

Dia menyerahkan trofi Walter Payton Man of the Year kepada Cameron Heyward, pesepakbola Pittsburgh Steelers, yang menyebabkan kehebohan di kalangan penonton.

Terlepas dari itu, para pejabat di Istana tetap sangat yakin bahwa masalah kesehatan Raja akan terselesaikan, dan mengatakan bahwa dia sepenuhnya positif tentang perawatannya dan bersemangat untuk kembali menjalankan tugasnya secepat mungkin.

Baca Juga: Soal Makan Siang dan Susu Gratis, Prabowo: Siapa yang Mau Jadi Menteri Saya, Harus Setuju!

"Yang Mulia telah memilih untuk membagikan diagnosisnya untuk mencegah spekulasi dan dengan harapan dapat membantu pemahaman publik bagi semua orang di seluruh dunia yang terkena dampak kanker," kata juru bicara Istana Buckingham.***

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Daily Star

Tags

Terkini

Terpopuler