Selama dekade terakhir di masa pensiunnya, Smith sangat mencintai warga kotanya dan membantu mereka.
Atas kebaikan dan jasanya tersebut, warga Kota Camden pun turut mencintai Smith.
Smith bekerja dari jam 7 pagi sampai jam 3 sore, empat hari dalam seminggu.
Smith melayani sebagai juru sita departemen kepolisian dan juga membantu program pengawasan warga Camden.
Smith kerap berkeliling Kota Camden dengan memakai seragam polisinya dan tentu juga membawa senjata api.
Meski membawa senjata api, namun Smith tidak dilarang sebab Wali Kota Camden, Julian Lott mengklaim Smith tidak harus menggunakannya karena dia memiliki senjata yang jauh lebih kuat
“Dia tahu ibumu dan dia tahu nenekmu. Jadi dia punya wewenang untuk berbicara dalam hidup kita,” kata Lott, seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Oddity Central.
Smith setuju bahwa bukan pistol atau lencananya yang membuatnya menjadi perwira yang baik, tetapi rasa hormatnya kepada orang-orang.