Hamas Surati Presiden Jokowi, Minta Dukungan Indonesia untuk Palestina

- 13 Mei 2021, 20:17 WIB
Demonstran pro-Palestina menghadiri aksi protes menyusul maraknya kekerasan yang dilakukan Israel.
Demonstran pro-Palestina menghadiri aksi protes menyusul maraknya kekerasan yang dilakukan Israel. /REUTERS/Toby Melville.

"Kejahatan ini menargetkan Kota Yerusalem yang diduduki dalam sejarah Islamnya," ucap Haniyeh menambahkan.

Meski mendapatkan perlakuan itu, ia menegaskan rakyat Palestina tidak akan berhenti membela tanah dan kesucian Baitul Maqdis atas nama seluruh umat Islam.

Baca Juga: Kian Memanas, Israel Siapkan Pasukan Darat di Perbatasan untuk Serang Balik Gaza

"Kami menulis surat ini kepada Yang Mulia pada hari-hari bulan solidaritas, kerja sama, dan menjelang kemenangan ini, dengan harapan dan kepercayaan bahwa umat Islam akan menjadi seperti satu struktur konkret untuk berdiri bersama Yerusalem dan kesucian," tuturnya.

Sementara itu, Presiden Palestina Mahmoud Abbas mengatakan kedudukan Yerusalem adalah garis merah dan menjadi ibu kota abadi.

Oleh sebab itu, ia menegaskan bahwa rakyat Palestina akan berjuang mati-matian untuk mempertahankan kota suci tersebut dengan bagaimanapun caranya.

Baca Juga: Ingin Beri 'Pelajaran' ke Israel, Erdogan Telepon Vladimir Putin Bahas Ketegangan di Palestina

"Tidak akan ada perdamaian, keamanan, atau stabilitas sampai dibebaskan," ucap Mahmoud.***

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah