Usai 70 Tahun Berjuang, China Akhirnya Dinyatakan Terbebas dari Malaria

- 30 Juni 2021, 13:13 WIB
Ilustrasi - China akhirnya dinyatakan WHO terbebas dari malaria setelah berjuang melawan penyakit itu selama 70 tahun.
Ilustrasi - China akhirnya dinyatakan WHO terbebas dari malaria setelah berjuang melawan penyakit itu selama 70 tahun. /REUTERS/Thomas Peter.

PR DEPOK - China akhirnya dinyatakan terbebas dari malaria setelah selama 70 tahun lamanya berjuang melawan penyakit tersebut.

Terbebasnya China dari penyakit Malaria ini dinyatakan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Sertifikasi bebas malaria dari WHO tersebut merupakan prestasi penting bagi China yang berjuang melawannya selama 70 tahun.

Baca Juga: Edhy Prabowo Dituntut 5 Tahun Penjara Kasus Benur, Gus Umar: Lihat kan Betapa Bobroknya Hukum di Negara Ini

Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom turut memberikan ucapan selamat kepada warga China yang berhasil membersihkan negaranya terbebas dari malaria.

"Keberhasilan mereka diperoleh dengan susah payah dan datang hanya setelah beberapa dekade tindakan yang ditargetkan dan berkelanjutan," katanya dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari AFP.

Terbebasnya China tersebut, kata Tedros, menunjukkan kepada dunia bahwa masa depan bebas malaria adalah tujuan yang layak.

Baca Juga: Semprot Disinfektan dari Udara Dinilai Buang Uang, dr. Pandu: Kapan Sih Kita Lebih Cerdas Merespon Pandemi?

"Pengumuman ini, China bergabung dengan semakin banyak negara yang menunjukkan kepada dunia bahwa masa depan bebas malaria adalah tujuan yang layak," tutur Tedros.

Ucapan selamat atas terbebasnya Beijing dari penyakit malaria ini pun diberikan oleh Direktur Regional, Kantor Regional Pasifik Barat WHO, Takeshi Kasai.

Keberhasilan China ini, menurut dia, menunjukkan betapa kuatnya komitmen politik dan penguatan sistem kesehatan nasional dapat menghasilkan penghapusan penyakit yang dulunya merupakan masalah kesehatan masyarakat yang utama.

Baca Juga: Setuju Sikap Jokowi yang Tak Tanggapi Ejekan, Abdillah Toha: Berharap Presiden Respon dengan Tindakan

"Pencapaian China membawa kita selangkah lebih dekat menuju visi Kawasan Pasifik Barat yang bebas malaria," katanya tegas.

Sebagai informasi, China adalah negara pertama di wilayah Pasifik Barat WHO yang diberikan sertifikasi bebas malaria dalam lebih dari tiga dekade.

Negara-negara lain di kawasan yang sama dan telah mencapai status ini di antaranya, Brunei Darussalam (1987), Singapura (1982), dan Australia (1981).

Baca Juga: Sebut Dukung BEM UI Sama dengan Bela FPI yang Dilarang Negara, Husin Shihab: Bubarin Aja, Unfaedah!

Sementara itu, sebagaian negara maju seperti AS dan Inggris, masing-masing terebas dari malaria pada tahun 1970 dan 1963.

Secara global, ada 40 negara dan wilayah sudah diberikan sertifikasi bebas malaria dari pihak WHO.

Termasuk yang baru-baru ini diberikan yakni Paraguay (2018), Uzbekistan (2018), Aljazair (2019), Argentina (2019), dan El Savador (2021).***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: AFP


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah