Terkait bencana banjir yang melanda sebagian negara di benua Eropa khususnya Jerman, Presiden Jerman yaitu Frank-Walter Steinmeier mengatakan dirinya terkejut atas dampak dari bencana tersebut dan berjanji mendukung keluarga mereka yang tewas dan juga memperhatikan kota-kota yang mengalami kerusakan signifikan.
"Pada saat dibutuhkan, negara kita berdiri bersama," ujar Steinmeier dalam sebuah pernyataannya melalui siaran televisi.
"Penting bagi kita untuk menunjukkan solidaritas bagi mereka yang terdampak banjir dan terenggut segalanya," ucap Steinmeier.
Pada Jumat malam, air surut di sebagian besar wilayah yang terdampak banjir.
Terkait hal itu, beberapa pejabat publik khawatir akan lebih banyak mayat ditemukan di kendaraan yang terbawa arus.
Ada pun upaya penyelamatan yang dramatis terjadi di kota Erftstadt, Jerman, Barat daya Cologne, di mana orang-orang terjebak dalam longsor dan rumah mereka dilaporkan runtuh.
Menurut laporan, Total 50 orang berhasil diselamatkan dari rumahnya masing-masing.
Jumlah korban tewas mencapai 106, setelah Jerman, Belgia adalah yang paling terpukul.