Termasuk AS, Taliban Akan Jalin Hubungan dengan Semua Negara Kecuali Israel

- 10 September 2021, 09:20 WIB
Taliban Bersedia Kerjasama dengan Semua Negara Termasuk AS, Suhail Shaheen: Kecuali Israel
Taliban Bersedia Kerjasama dengan Semua Negara Termasuk AS, Suhail Shaheen: Kecuali Israel /REUTERS/Tatyana Makeyeva  

Shaheen, yang telah memberikan wawancara dalam bahasa Inggris dari Qatar sejak Taliban menguasai kembali Afghanistan, mengatakan dia tidak tahu bahwa dia sedang berbicara dengan seseorang dari organisasi berita Israel.

Baca Juga: Tanda-tanda Lolos Kartu Prakerja Gelombang 20 Dapat Diketahui Melalui Hal Berikut

“Saya melakukan banyak wawancara dengan wartawan setiap hari setelah jatuhnya ibu kota Kabul ke Imarah Islam,” ujarnya

"Beberapa jurnalis mungkin menyamar, tetapi saya belum melakukan wawancara dengan siapa pun yang memperkenalkan dirinya berasal dari media Israel," Shaheen berdalih.

Taliban, sebuah kelompok militan Islamis, memiliki sejarah mendukung al-Qaeda, yang secara rutin membuat ancaman terhadap Israel dan menggunakan retorika anti-Israel dalam propagandanya.

Menurut berita yang dihimpun, ketika Shaheen berbicara melalui video dengan jurnalis Roi Kais di Kan, penyiar Israel, Kais tidak memberitahu Shaheen bahwa dia adalah orang Israel.

Baca Juga: POPULER HARI INI: Rocky Gerung Diminta Kosongkan Rumah hingga Pengorbanan Ria Ricis

Wawancara Kan beredar luas, menimbulkan kejutan bahwa Shaheen setuju untuk berbicara dengan seorang Israel. Tetapi beberapa jam setelah ditayangkan, Shaheen mentweet bahwa dia tidak mengerti dengan siapa dia berbicara.

Untuk diketahui, mantan pemerintah Afghanistan yang baru-baru ini digulingkan oleh Taliban juga tidak memiliki hubungan resmi dengan Tel Aviv.***

Halaman:

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Middle East Monitor


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah