Network
PR DEPOK - Kabar baik menghampiri Spanyol karena negara tersebut dikabarkan baru saja mengakhiri masa lockdown akibat pandemi Covid-19.
Kabarnya, kasus Covid-19 di Spanyol jika dikumulatifkan selama 14 hari total mencapai 43,2 persen, di mana menjadi yang terendah hingga kini.
Berdasarkan angka tersebut, pemerintah Spanyol secara resmi mengakhiri masa lockdown akibat Covid-19 yang diberlakukan di negaranya.
Baca Juga: Rachel Vennya Mangkir Panggilan Pemeriksaan Soal Pelat Mobil RFS, Polisi Ungkap Alasannya
Berakhirnya masa lockdown ini pun ditanggapi suka cita warga Spanyol yang beramai-ramai mendatangi desa kecil bernama Tafalia di Navarra.
Dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari The Sun, warga Spanyol akan mengikuti sebuah festival acara dengan berlarian bersama banteng yang memasuki pusat kota.
Dalam acara tersebut tampak para warga Spanyol turun ke jalanan dan ikut serta untuk berlarian bersama beberapa banteng yang dilepaskan di jalanan.
Semua peserta dalam acara tersebut dengan keberanian yang tinggi mencoba untuk menghindari kawanan banteng yang memasuki pusat kota.
Baca Juga: Spoiler Ikatan Cinta 25 Oktober 2021: Fera Menghilang, Aldebaran Terkecoh Lagi
Festival acara tersebut kabarnya bernama Running of the Bulls, yang merupakan bagian dari festival tahunan di San Fermín, Spanyol.
Festival Running of the Bulls merupakan sebuah ajang di mana enam banteng dilepaskan ke jalanan berbatu yang berada di Pamplona, Spanyol.
Dikabarkan bahwa festival Running of the Bulls digelar selama dua hari Sabtu dan Minggu yang dimulai pukul 9.00 waktu setempat.
Berdasarkan kabar yang dihimpun, festival ini digelar dengan maksud untuk menghormati santo sebagai pelindung Kota Pamplona.
Baca Juga: Geram dengan Tekel Horor Paul Pogba, Paul Scholes: Dia Sebabkan Kekacauan
Wali Kota Pamplona, Enrique Maya, mengumumkan bahwa festival itu dan beberapa lebih besar terpaksa harus dibatalkan di tahun 2021 akibat kasus Covid-19 hingga memberlakukan lockdown.
Berperang dengan Covid-19 berhasil karena kasus di Spanyol perlahanan menurun dan masa lockdown di negeri Matador resmi dicabut beberapa hari lalu.
Festival Running of the Bulls pun akhirnya mendapatkan izin, tetapi tidak dengan beberapa festival lainnya yang berskala lebih besar.
Beberapa orang terlihat menghindari beberapa kawanan banteng yang mengamuk dan mencoba untuk menyeruduknya.
Baca Juga: Zulkifli Hasan Sebut Kemenag Bukanlah Hadiah untuk NU: Memastikan Kehidupan Beragama di Indonesia
Para peserta diharapkan mampu untuk menghindari kawanan binatang tersebut yang mencoba untuk memasuki pusat kota.***
