China Perketat Perbatasan Usai Kasus Covid-19 Melonjak, Warga Diminta Tak Bepergian ke Luar Negeri

- 4 November 2021, 16:05 WIB
China memperketat pelabuhannya terkait kebijakan perjalanan masuk dan keluar negaranya untuk mengurangi risiko penyebaran Covid-19.
China memperketat pelabuhannya terkait kebijakan perjalanan masuk dan keluar negaranya untuk mengurangi risiko penyebaran Covid-19. /REUTERS/Dawn Chua.

PR DEPOK – China dilaporkan telah memperketat kebijakan perjalanan masuk dan keluar negara di perbatasan demi mengurangi risiko penyebaran Covid-19.

Pemberlakuan itu dilakukan China menyusul adanya lonjakan kasus Covid-19, kurang dari 100 hari sebelum pembukaan Olimpiade Musim Dingin yang bakal digelar di Beijing.

Dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Reuters, Administrasi Imigrasi Nasional (NIA) mengatakan bahwa pihaknya akan terus membimbing warganya untuk tidak pergi keluar luar negeri jika tidak ada keperluan yang mendesak.

Baca Juga: Suami Vannesa Angel Alami Luka Parah dalam Kecelakaan di Tol Nganjuk, Polisi Ungkap Dugaan Awal Penyebabnya

Otoritas imigrasi China juga berjanji untuk secara ketat menerapkan pembatasan sosial Covid-19 pada kelompok yang terlibat dalam Olimpiade Musim Dingin nanti.

Tentunya hal tersebut dilakukan karena China ingin memastikan tidak ada wabah di antara orang-orang yang datang dari luar negeri untuk Olimpiade Musim Dingin.

“Pihak berwenang akan berusaha untuk menghindari kegagalan dalam pengendalian virus untuk Olimpiade yang berpotensi mengganggu acara," kata seorang panitia Olimpiade Musim Dingin.

Penerapan protokol Covid-19 yang ketat di ibu kota China itu dilakukan menjelang pertemuan besar para petinggi Partai Komunis pada pekan depan.

Baca Juga: Tak Percaya Ditinggal Vanessa Angel, Aurelie Moeremans dan Sederet Artis Lain Kirim Doa dan Ucapan Duka

Para pejabat mengatakan banyak kasus ditemukan di bagian barat laut Tiongkok dan juga di timur laut provinsi Heilongjiang yang setelah ditelusuri kembali, ternyata berasal dari infeksi dari luar negeri.

Pemeriksaan pada penerbangan, kapal serta kargo di pelabuhan akan diterapkan secara ketat, kata otoritas imigrasi.

NIA juga mengatakan akan menyesuaikan tindakan terhadap orang asing yang tiba di Tiongkok sesuai dengan perubahan situasi.

Diketahui bersama, beberapa negara telah menghapus persyaratan karantina untuk pelancong yang divaksinasi Covid-19 dosis lengkap.

Baca Juga: Ini Tujuan Vanessa Angel dan Suami ke Surabaya Sebelum Akhirnya Tewas dalam Kecelakaan di Tol Nganjuk

Namun China masih bersikeras bahwa sebagian besar orang yang datang dari luar negeri harus dikarantina berminggu-minggu, terlepas dari status vaksinasi.***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah