Harimau Kabur dari Kandang di Kebun Binatang Tokyo, 3 Staf Jadi Korban dan Alami Luka-luka

- 7 Januari 2022, 18:25 WIB
ILUSTRASI - Usai harimau melarikan diri dari kandangnya di taman safari di Tokyo, beberapa staf menjadi korban dan alami-luka-luka.
ILUSTRASI - Usai harimau melarikan diri dari kandangnya di taman safari di Tokyo, beberapa staf menjadi korban dan alami-luka-luka. /Naples Zoo/Reuters

PR DEPOK – Seekor harimau melarikan diri dari tempatnya di taman safari dekat kota Tokyo, Jepang.

Harimau yang melarikan diri tersebut diketahui menggigit tangan penjaga kebun binatang dan menyerang dua lainnya di taman safari dekat Tokyo.

Harimau benggala jantan berusia 10 tahun itu ditemukan berkeliaran di Taman Safari Nasu, yang berbasis di prefektur Tochigi.

Dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Daily Mail, penemuan harimau itu terjadi ketika staf bersiap untuk buka sekitar pukul 8.30 pagi pada Rabu, 5 Januari 2022 pagi.

Baca Juga: Setelah ‘Yang Terdalam’, Noah Kembali Rilis Remake Video Klip ‘Bintang di Surga’

Binatang seberat 150kg itu berukuran sekitar 2 meter panjangnya dan tidak dipagari dengan benar di dalam kandangnya pada malam sebelumnya.

Ketika tiga anggota staf kembali keesokan paginya, mereka menemukan makhluk itu di koridor menuju area pameran, dan diserang dengan kejam oleh harimau itu.

Seorang pekerja wanita, berusia 20-an, kehilangan tangannya dan dibawa ke rumah sakit dengan helikopter.

Wanita kedua menerima beberapa gigitan di tubuhnya sementara seorang pekerja pria menderita luka di bagian belakang kepalanya.

Baca Juga: Link Nonton Now We Are Breaking Up Episode 15, Apa Keputusan yang Diambil Young Eun?

Kedua pekerja, juga berusia 20-an, harus dibawa ke rumah sakit.

Menurut media lokal, penjaga tidak memeriksa dengan benar apakah pagar ke kandang harimau ditutup  setelah dibawa kembali ke dalam setelah pameran selesai.

Taman ditutup untuk hari itu dan polisi sekarang sedang menyelidiki untuk melihat apakah salah urus berperan dalam insiden tersebut.

Sedangkan nasib harimau tersebut belum dilaporkan.

Baca Juga: Deddy Corbuzier Geram Ada Artis Positif Covid-19 Usai Liburan ke Turki: Gue Mau ke AS aja Cancel dari Desember

“Kecelakaan telah terjadi di kandang harimau pada pagi hari tanggal 5 Januari dan satu pekerja terluka. Saat ini kami sedang mengkonfirmasi kondisi karyawan dan kami sedang menyelidiki penyebab kecelakaan it,” ungkap pihak taman safari.

“Kami akan memberi tahu Anda lebih banyak segera setelah kami memahami detailnya. Untuk saat ini, taman akan tetap ditutup,” tambahnya.

Taman Safari Nasu menawarkan tur dengan bus khusus dan bagi pelanggan di mobil mereka sendiri untuk melihat koleksi sekitar 700 hewan termasuk jerapah dan gajah.

Taman tersebut pernah mengalami insiden keamanan sebelumnya, termasuk penjaga yang diserang oleh singa pada tahun 1997 dan 2000.

Baca Juga: Aston Villa Resmi Pinjam Philippe Coutinho dari Barcelona

Serangan minggu ini terjadi hanya beberapa hari setelah seorang penjaga kebun binatang di Florida di AS dianiaya oleh seekor harimau ketika dia diduga menjulurkan tangannya melalui pagar untuk mengelusnya.

Video grafis menunjukkan River Rosenquist, 26, dari Naples, berlumuran darah dan tergeletak di tanah di kandang harimau Kebun Binatang Napoli saat dia berteriak kesakitan.

Deputi sheriff Collier County mencoba menendang kandang, di mana Eko, seekor harimau Malaya berusia delapan tahun, ditempatkan, dalam upaya untuk membebaskan hewan tersebut.

Setelah upaya yang gagal, deputi melepaskan satu tembakan ke harimau dalam upaya untuk menyelamatkan nyawa Rosenquist.

Baca Juga: Avenged Sevenfold Siap Rilis Album Terbaru, M Shadows: Kami Terpengaruh oleh Kanye West

Eko sempat mendengkur saat tembakan maut itu ditembakkan, lalu mundur ke belakang kandang tempat dia tewas.

Deputi dipanggil ke kebun binatang setelah Rosenquist diduga melanggar aturan taman dengan memasuki kandang harimau.

Investigasi awal mengungkapkan bahwa dia seharusnya membersihkan kamar kecil dan toko suvenir ketika dia memutuskan untuk memasuki area dari kandang harimau dan memasukkan tangannya ke dalamnya.

Dia tampaknya mengelus atau memberi makan harimau, yang keduanya menurut polisi adalah kegiatan yang berbahaya.

Baca Juga: Serangan Piranha Terjadi di Paraguay, 4 Orang Tewas dan Puluhan Terluka

Eko kemudian diyakini telah meraih lengannya dan berusaha menariknya ke dalam kandang, mendorong pihak berwenang untuk turun tangan.

Rosenquist sekarang mungkin menghadapi tuntutan pidana.***

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Daily Mail


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah