Letusan Gunung Berapi Bawah Laut di Tonga Picu Tsunami hingga Setinggi 3 Meter di Jepang

- 16 Januari 2022, 10:11 WIB
Ilustrasi tsunami. Gunung berapi <arsili menjadi ancaman bagi Italia lantaran bila meletus dapat mengakibatkan tsunami dengan gelombang tinggi.
Ilustrasi tsunami. Gunung berapi <arsili menjadi ancaman bagi Italia lantaran bila meletus dapat mengakibatkan tsunami dengan gelombang tinggi. /Pixabay

PR DEPOK - Badan Meterologi Jepang sebelumnya memperingatkan bahwa tsunami setinggi 3 meter akan melanda beberapa daerah pesisir pantai di Jepang.

Gelombang tsunami yang akan mencapai Jepang tersebut disebabkan oleh letusan gunung berapi bawah laut di dekat Tonga.

Peringatan tsunami dikeluarkan pertama kali untuk pulau Amami dan Tokara dan kemudian meluas ke pantai Prefektur Iwate. Gelombang hingga 3 meter mungkin terjadi di daerah itu, kata badan tersebut.

Baca Juga: Lirik Lagu Wishes - Jamie Miller (OST Snowdrop) dengan Terjemahan Bahasa Indonesia

Di distrik Kominato di pulau Kagoshima di Amami Oshima, tsunami setinggi 1,2 meter diamati pada Sabtu, 15 Januari 2022 pukul 23.55 waktu Jepang.

Peringatan tsunami yang tidak terlalu parah diberlakukan untuk sisa pantai Pasifik negara itu dan beberapa daerah yang menghadap ke Laut Jepang.

Kedatangan gelombang tsunami kurang dari 1 meter dikonfirmasi di daerah sepanjang pantai dari Hokkaido ke Okinawa.

Baca Juga: Link Nonton Bulgasal: Immortal Souls Episode 10, Ok Eul Tae Sukses Mengejutkan Dan Hwal dan Sang Un

Badan Penanggulangan Kebakaran dan Bencana mengatakan setidaknya 210.000 orang di tujuh prefektur, yaitu Aomori, Iwate, Miyagi, Chiba, Kochi, Miyazaki dan Kagoshima diminta untuk melarikan diri dari pantai.

Badan cuaca pada Sabtu malam mengatakan ada kemungkinan perubahan kecil permukaan laut di Jepang tetapi telah mengesampingkan tsunami yang merusak dan pada awalnya tidak mengeluarkan peringatan atau nasihat.

Badan tersebut kemudian memindahkan persneling tak lama setelah pukul 12 pagi hari Minggu ketika peringatan dikeluarkan, meskipun gelombang tampaknya sudah tiba di beberapa daerah.

Baca Juga: Sinopsis Film The Divergent Series: Insurgent, Tayang Malam ini di Bioskop Trans TV Pukul 21.30 WIB

Gelombang tsunami mungkin telah diperbesar karena perubahan tekanan atmosfer di daerah yang luas yang disebabkan oleh letusan, menurut badan tersebut.

Menyusul peringatan dan peringatan tsunami, pemerintah mendirikan kantor penghubung di Kantor Perdana Menteri untuk mengumpulkan informasi.

Pada Sabtu, orang Tonga yang ketakutan melarikan diri ke tempat yang lebih tinggi pada Sabtu, 15 Januari 2022 setelah letusan besar telah memicu peringatan tsunami di Pasifik Selatan dan seluruh Pantai Barat AS.

Baca Juga: Snack Bergambar Kaesang Bakal Ditarik, Pandu Riono Beri Usulan: Ganti Saja dengan Wajah Ghozali Everyday

Letusan gunung berapi Hunga Tonga-Hunga Ha'apai pada hari Sabtu terjadi hanya beberapa jam setelah peringatan tsunami pada hari Jumat dicabut karena letusan tersebut.

Gambar dramatis dari luar angkasa menunjukkan saat letusan mengirimkan jamur asap dan abu ke udara dan gelombang kejut melintasi laut sekitarnya.

Biro Meteorologi Australia mengatakan gelombang tsunami berukuran 1,2 meter telah diamati di ibu kota Tonga, Nuku'alofa.***

Editor: Nur Annisa

Sumber: Japan Times


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah