CIA: Tak Ada Musuh AS di Balik Penyakit Misterius 'Sindrom Havana'

- 21 Januari 2022, 13:30 WIB
CIA ungkap soal penyakit misterius sindrom Havana.
CIA ungkap soal penyakit misterius sindrom Havana. /Farbmanlaw

PR DEPOK - CIA telah menyimpulkan bahwa tidak ada pemerintah asing atau musuh yang mungkin berada di balik penyakit misterius 'Sindrom Havana' di Amerika Serikat (AS).

Seperti diketahui, Sindrom Havana sebelumnya sempat ramai dilaporkan oleh diplomat AS dan hampir semuanya memiliki penjelasan medis atau lingkungan yang lebih konvensional, kata seorang pejabat senior Kamis.

Dari 1.000 insiden kesehatan anomali (AHI) yang dilaporkan oleh diplomat AS, intelijen dan pejabat lainnya, yang biasa disebut sindrom Havana, sekitar dua lusin masih belum dapat dijelaskan dan masih menjadi fokus pemeriksaan intensif.

Kasus pertama Sindrom Havana pertama dilaporkan pada tahun 2016 di Kuba.

Baca Juga: 4 Zodiak Berikut Ini Dikenal Sangat Pemalu, Salah Satunya Taurus

Kasus tersebut melibatkan keluhan mimisan, migrain dan mual setelah mengalami suara menusuk di malam hari, memicu kecurigaan bahwa Rusia atau saingan lainnya sedang melakukan kampanye untuk menyakiti pejabat AS.

Laporan penyakit fisik yang tidak dapat dijelaskan menyebar ke pejabat AS di China, Rusia, Eropa dan bahkan Washington, memicu penyelidikan yang lebih luas oleh pemerintah dan tuduhan langsung bahwa Rusia memiliki senjata elektronik atau berbasis suara yang tidak diketahui.

Itu menyebabkan Direktur Badan Intelijen Pusat William Burns memberikan peringatan ke Moskow tahun lalu tentang konsekuensi jika intelijen Rusia terbukti berada di balik penyakit misterius itu.

Tetapi kesimpulan awal dari studi CIA tidak menemukan bukti aktor negara asing, seperti Rusia atau lainnya di balik kasus AHI.

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: AFP


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x