Kisah Miris Pria dan 4 Anjing Berbagi Susu Tumpah di Jalanan India

- 18 April 2020, 20:00 WIB
SEORANG pria dan seekor anjing terlihat meraup susu yang tumpah di jalanan Agra.*
SEORANG pria dan seekor anjing terlihat meraup susu yang tumpah di jalanan Agra.* /NDTV/

PIKIRAN RAKYAT - Kisah miris dialami seorang pria yang harus berbagi minum susu yang tumpah dengan 4 ekor anjing liar di sebuah jalan di Agra, India.

Kejadian tersebut menggambarkan kemiskinan dan penderitaan di daerah termiskin di negara itu selama lockdown nasional untuk menahan penyebaran pandemi coronavirus yang mematikan.

Dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari situs NDTV, sebuah rekaman video yang dibagikan oleh Kamal Khan dengan narasi "imbas lockdown" mengambarkan kesulitan di tengah pandemi.

Kejadian itu terjadi di Ram Bagh Chauraha Agra ketika sebuah wadah susu besar tumpah lalu mengalir ke jalanan yang hanya 6 kilometer dari Taj Mahal.

Baca Juga: Sepi karena Lockdown, Kawanan Singa Kuasai Jalan Raya dan Tidur Santai di Tengah Jalan 

4 ekor anjing terlihat ikut bergabung dengan seorang pria yang terlihat berusaha meraup sebanyak yang dia bisa dalam pot tanah yang kecil.

Aturan lockdown 21 hari yang diumumkan oleh Perdana Menteri Narendra Modi bulan lalu, yang diperkirakan telah diperpanjang pada Selasa, 14 April 2020 lalu, telah membuat orang di seluruh India terjatuh ke dalam kubang kemiskinan dan kelaparan.

Lockdown yang berlangsung hampir dua bulan setelah India melaporkan kasus virus corona pertamanya dan hampir tiga bulan setelah virus muncul di Wuhan, Tiongkok.

Ketakutan akan kelaparan memicu ratusan ribu pekerja migran dan keluarga mereka kembali ke desa mereka bulan lalu, bahkan banyak yang terpaksa berjalan kaki.

Baca Juga: Selebgram 'Zombie Angelina Jolie' Berjuang Lawan Virus Corona selama di Penjara Iran 

Organisasi Buruh Internasional (ILO) mengatakan pekan lalu bahwa 40 orang India yang bekerja di ekonomi informal berisiko jatuh lebih ke dalam kemiskinan selama krisis.

Pemerintah pusat telah mengumumkan transfer tunai langsung dan subsidi makanan untuk membantu sekitar 80 orang.

Tetapi kebanyakan orang yang diwawancarai selama beberapa minggu terakhir oleh NDTV mengatakan mereka tidak menerima apa-apa.

Sementara banyak ahli merasa bahwa lockdown telah meningkatkan krisis bagi masyarakat, partai-partai oposisi menuduh pemerintah menerapkan tindakan keras tanpa perencanaan dan persiapan yang tidak memadai.

Baca Juga: NASA Temukan Planet Baru Mirip Bumi yang Cocok untuk Manusia 

Lebih dari 13.000 orang telah terkena virus corona di India dan lebih dari 400 orang telah meninggal sejak penyakit yang sangat menular itu meletus pada akhir Januari.

Ekonomi India, yang sudah tumbuh pada laju paling lambat dalam enam tahun sebelum timbulnya virus corona bisa berakhir dengan buruk.***

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: NDTV


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah