PIKIRAN RAKYAT - Beredar sebuah rekaman video yang menunjukkan dua orang polisi di Tiongkok sedang memukuli seekor anjing hingga tewas di tempat.
Anjing itu sebelumnya diduga telah mengganggu beberapa orang tua dan anak-anak.
Chengguan merupakan satuan pejabat perkotaan Tiongkok telah dikritik karena tindakan ekstrem mereka terhadap orang-orang tidak mampu.
Baca Juga: Terjebak Lockdown, Puluhan Nelayan Tempuh Jarak 1.100 Kilometer dengan Perahu untuk Pulang
Dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Daily Star Rabu, 29 April 2020 beredar sebuah rekaman video yang dibagikan di media sosial menunjukkan Chengguan di kota Yingxi, Jiangxi, tengah memukuli seekor anjing menggunakan tongkat logam sampai mati.
Menurut Shanhaiist, Chengguan dikenal kerap memberikan hukuman berat terhadap pelanggaran ringan dan memiliki reputasi buruk di masyarakat.
Dalam video itu, tumpahan darah telrihat setelah para petugas berulang kali membantingkan tongkat logam itu pada anjing tersebut.
Baca Juga: Dinilai Gagal Total, Warganet Kritik PSBB Bandung Raya Soal Larangan Boncengan Satu KK
Anjing malang itu kemudian roboh ke jalan dan tergolek dengan darah bersimbah.
Kantor manajemen kota Yangtan mengatakan kepada media setempat bahwa ada laporan serangan anjing pada anak-anak dan orang tua.