PR DEPOK – Inggris dan AS mengaku khawatir bahwa Rusia dapat menggunakan senjata kimia di Ukraina.
Kekhawatiran AS dan Inggris itu diutarakan setelah pejabat Rusia menuduh tanpa bukti kuat bahwa AS telah mendukung program senjata biologis di negara itu.
Pejabat Barat mengatakan pada briefing bahwa mereka punya alasan bagus untuk khawatir tentang kemungkinan penggunaan senjata non-konvensional oleh Rusia.
Mereka mencerminkan pengalaman penggunaan senjata kimia selama perang saudara Suriah.
Baca Juga: Dua Tahun Sejak WHO Nyatakan Istilah Pandemi untuk Covid-19, Tedros: Masih Jauh dari Selesai
Kekhawatiran muncul sebagian karena kementerian luar negeri Rusia telah terlibat dalam membuat "klaim bendera palsu" tentang program senjata biologis yang beroperasi di dalam Ukraina.
Sebelumnya, juru bicara kementerian luar negeri Rusia Maria Zakharova mengatakan Rusia memiliki dokumen yang menunjukkan bukti bahwa AS telah mendukung program senjata biologis di Ukraina, yang melibatkan wabah, kolera dan antraks.
Washington dan Kyiv sama-sama membantah klaim tersebut, yang oleh sekretaris pers Gedung Putih Jen Psaki digambarkan sebagai tidak masuk akal.
Secara terpisah, kementerian pertahanan Rusia menuduh nasionalis Ukraina mempersiapkan provokasi senjata kimia di sebuah desa di barat laut Kharkiv.