Hapus Kata Palestina dari Unggahan Gigi Hadid, Majalah Vogue Tuai Kritik

- 10 Maret 2022, 14:29 WIB
Majalah Vogue menuai berbagai kritikan usai menghapus kata
Majalah Vogue menuai berbagai kritikan usai menghapus kata /REUTERS/Benoit Tessier.

PR DEPOK - Majalah Vogue tuai kecaman publik karena mengedit kata Palestina dari tulisan yang diunggah di Instagram milik Gigi Hadid.

Sebelumnya, model keturunan Palestina-Amerika Serikat itu mengumumkan melalui Instagram-nya akan menyumbangkan seluruh penghasilannya dari Fashion Month untuk membantu Ukraina dan Palestina.

Namun, Vogue meliput pengumuman Hadid dalam sebuah artikel berjudul "Gigi Hadid Menyumbangkan Pendapatan Fashion Month untuk Bantuan Ukraina", tanpa kata Palestina.

Baca Juga: Sniper Mematikan Asal Kanada Ungkap Situasi Perang Rusia-Ukraina dari Hari Pertama

"Hari ini , @Gigihadid mengumumkan bahwa dirinya akan mendonasikan semua pendapatan bulan modenya untuk upaya bantuan di Ukraina," tulis Vogue.

Akibatnya, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Middle East Eye pada Kamis, 10 Maret 2022, unggahan tersebut menuai kritik karena mengipasi api anti-Semit.

Pengguna media sosial terkejut melihat bahwa keterangan foto telah diubah dan menghapus kutipan dari pernyataan asli Gigi Hadid yang menyebut Palestina.

Baca Juga: Sindiran Achsanul Qosasi Soal Minyak Goreng Murah Langka: Tak Perlu Keliling Pasar untuk Pembuktian

Beberapa tokoh terkemuka dan penggiat media sosial segera layangkan kritikannya kepada Vogue karena dianggap 'bermuka dua' dan terlibat dalam rasisme kepada Palestina.

"Jadi @GiGiHadid berjanji untuk menyumbangkan penghasilannya untuk Ukraina dan Palestina yang dianeksasi, kemudian majalah Vogue menghapus kata Palestina diunggahannya," cuit Mehdi Hasan.

"Jika ini dapat terjadi pada Gigi, bayangkan apa yang terjadi pada kita semua," cuit Yara Hawari.

Baca Juga: Thariq Halilintar dan Fuji Terciduk Diduga Tengah Foto Prewedding, Raffi Ahmad: Lu Mau Menikah?

"Contoh lain dari upaya penghapusan budaya Palestina. @voguemagazine sungguh memalukan," tulis Waqas Tufail.

Demikian pula, saudara perempuan Gigi Hadid, Alana Hadid, turut mengomentari unggahan yang diedit Vogue tentang pengumuman Gigi.

"WOW, Anda (Vogue) menghapus kata Palestina. Dia (Hadid) mendukung krisis di Ukraina maupun Palestina," ucapnya.

Baca Juga: Mendag Lutfi Ancam Pihak yang ‘Bermain’ Minyak Goreng, Syahrial Nasution: Ini Pernyataan yang Mubazir!

Penghapusan yang dilakukan Vogue tentang Palestina dari unggahannya mengikuti peningkatan perhatian yang diberikan oleh para aktivis dan kritikus terhadap liputan media yang bias dan rasis tentang konflik Ukraina.

Seiring dengan komentar Bella Hadid tentang kurangnya respon terhadap konflik di Palestina, kontroversi Vogue baru-baru ini telah menciptakan kesan bahwa standar ganda yang digunakan dalam meliput konflik di Eropa versus Timur Tengah menjadi sangat jelas.

Diketahui juga, ini bukan pertama kalinya keluarga Hadid menjadi sasaran sensor online karena pandangan mereka tentang Palestina.

Baca Juga: Dilantik Sore Ini, Intip Profil Singkat Bambang Susantono yang Ditunjuk sebagai Kepala Otorita IKN Nusantara

2020 lalu, Bella Hadid bersitegang dengan pihak Instagram terkait penyensoran terhadap unggahannya yang mendukung Palestina.***

Editor: Gracia Tanu Wijaya

Sumber: Middle East Eye


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x