PR DEPOK - Seorang jurnalis asal Brasil, Yan Boechat mencemooh sikap AS yang dianggapnya munafik terkait konflik Rusia-Ukraina.
Jurnalis Brasil itu mencemooh apa yang disebutnya sebagai air mata "sinis dan munafik" yang disampaikan Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken.
Menurut Yan Boechat, duka AS atas korban konflik Ukraina dan Rusia hanya sebatas kemunafikan terlebih dengan keterlibatan mereka di perang Timur Tengah, khususnya Irak.
Secara tegas, jurnalis Brasil menegaskan bahwa Menlu AS tersebut mesti mengingat pembantaian militer yang dilakukan negaranya di Irak.
Baca Juga: Di Tengah Perang Rusia-Ukraina, AS Justru Curiga Korea Utara Menguji Rudal Antar Benua Terbaru
"Di bawah Barack Obama, AS sama kejamnya di Mosul seperti Vladimir Putin," katanya dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari The Guardian.
"Tidak ada yang tersisa untuk meratapi orang mati. Pesawat AS membunuh mereka semua,” ujar Yan Boechat menambahkan.
Lebih lanjut, sang jurnalis mengaku masih ingat bagaimana dirinya tersandung bagian tubuh saat melaporkan dari salah satu kota Irak yang hancur enam bulan setelah terjadinya perang di sana.
Baca Juga: Militer Rusia Merugi Usai Serang Ukraina, Vladimir Putin 'Ketar-ketir' hingga Pecat 8 Jenderal
Karenanya, sikap AS yang mengutuk Rusia saat ini dinilai Boechat tidak konsisten dan syarat atas kepentingan politik semata.