PR DEPOK - Australia geram usai kapal mata-mata China terlihat di lepas pantai barat wilayah perairannya.
Informasi tersebut dijelaskan langsung oleh Menteri Pertahanan Australia Peter Dutton. Peter mendapatkan laporan dari pihaknya bahwa kapal intelejen China telah terlacak.
Kapal intelejen China itu terlacak di lepas pantai wilayah Australia Barat. Dutton menyebut tindakan itu sebagai "Tindakan Agresi" oleh Beijing.
Baca Juga: Dianggap Meninggal Dunia Akibat Kecelakaan, Wanita Ini Hidup Kembali Saat akan Dimakamkan
"Saya pikir itu adalah tindakan agresi. Saya pikir terutama karena itu telah terjadi begitu jauh ke selatan," ujar Dutton pada konferensi pers, dilansir PikiranRakyat-Depok.com dari Channel New Asia.
Australia sendiri telah melakukan pelacakan kapal mata-mata China kurang lebih hampir seminggu terakhir saat kapan China berlayar melewati stasiun komunikasi Angkatan Laut Harold E Holt di Exmouth.
Harold E Holt merupakan stasiun komunikasi yang digunakan oleh kapal selam Australia, Amerika Serikat dan para sekutunya.
Kapal angkatan laut China memang telah telah terlacak di lepas pantai utara dan timur Australia selama beberapa kali dalam beberapa tahun terakhir.