Elon Musk Tuai Gugatan dari Para Investor Twitter, Begini Kasusnya

- 27 Mei 2022, 08:47 WIB
Ilustrasi. Baru-baru ini, CEO Tesla Elon Musk mendapatkan gugatan dari para investor Twitter, begini detail kasusnya.
Ilustrasi. Baru-baru ini, CEO Tesla Elon Musk mendapatkan gugatan dari para investor Twitter, begini detail kasusnya. /Pixabay/mohamed_hassan.

PR DEPOK - Elon Musk baru-baru ini mendapatkan gugatan dari para investor Twitter.

Gugatan ini dilayangkan para investor lantaran adanya dugaan bahwa Elon Musk melakukan manipulasi saham perusahaan ke bawah dalam masa pengajuan tawaran pembelian Twitter.

Para investor menyebut Elon Musk telah menghemat 156 juta dolar AS, dengan tidak mengungkapkan bahwa dirinya sudah membeli lebih dari lima persen saham Twitter pada 14 Maret 2022 lalu.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Aries, Taurus, dan Gemini, Jumat 27 Mei 2022: Perhatikan Kondisi Kesehatan Kamu!

Hal ini menyebabkan para investor merasa dirugikan, dan berharap agar CEO Tesla tersebut dihukum dan didenda atas dugaan kasus ini.

Tak hanya itu, pihak Twitter juga turut mendapatkan gugatan karena perusahaan memiliki kewajiban untuk menyelidiki perilaku Elon Musk.

Elon Musk dituding terus membeli saham usai menunjukkan minatnya pada Twitter, hingga akhirnya ia mengungkapkan telah memiliki 9,2 persen saham kepemilikan perusahaan pada bulan April.

Baca Juga: Mau Dapat BPNT dan PKH 2022? Cek Syarat dan Nama Penerima Bansos Kemensos di cekbansos.kemensos.go.id

Pengajuan gugatan terhadap Elon Musk ini dilakukan di Pengadilan Federal San Francisco pada 24 Mei 2022 waktu setempat.

"Dengan menunda pengungkapan sahamnya di Twitter, Musk terlibat dalam manipulasi pasar dan membeli saham Twitter dengan harga yang sangat rendah," ujar perwakilan investor yang dipimpin oleh warga Virginia bernama William Heresniak, sebagaimana dilansir Pikiranrakyat-Depok.com dari Reuters.

Terkait dengan gugatan ini, Elon Musk maupun pengacaranya masih belum memberikan tanggapan.

Baca Juga: Update Perang Rusia-Ukraina Hari ke-93: Sulitnya Akhiri Konflik hingga Keunggulan Pasukan Vladimir Putin

Pihak Twitter pun masih menolak untuk berkomentar atas kasus gugatan para investor tersebut.

Sebagai informasi, waktu pengungkapan saham Elon Musk telah memicu penyelidikan dari Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC).

Seturut hal ini, SEC mewajibkan para investor yang membeli saham melebihi lima persen di sebuah perusahaan untuk mengungkapkan kepemilikan dalam waktu 10 hari, usai melewati ambang batasnya.***

Editor: Gracia Tanu Wijaya

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah