PR DEPOK – Rusia dikabarkan mulai mengerahkan tentara untuk keperluan latihan senjata nuklir.
Adapun Rusia melakukan latihan senjata nuklir pada Rabu ketika Jerman bergabung dengan Amerika Serikat (AS) dalam berkomitmen untuk mengirim senjata canggih ke Ukraina.
Yars, rudal yang membawa hulu ledak nuklir yag mampu menghantam hampir semua negara di bumi, terlihat digunakan dalam latihan terbaru yang digelar di sebelah barat Rusia.
Kementerian Pertahanan Rusia menyebut latihan itu sebagai "operasi manuver intensif" yang melibatkan sistem rudal balistik antarbenua Yars.
Diperkirakan sekitar 1.000 tentara Rusia mengambil tempat dalam latihan untuk membubarkan peluncur yang bisa menjadi langkah pertama pecahnya perang nuklir.
Pasukan terlihat melepaskan kamuflase dari hal yang tampak seperti Yars sebelum sebuah kendaraan berjalan di sepanjang jalur tanah yang dikawal oleh tentara.
Baca Juga: Legenda Sepak Bola Brasil Pele Memohon kepada Vladimir Putin agar Hentikan Perang di Ukraina
Latihan nuklir oleh Rusia ini terjadi hanya beberapa jam setelah Presiden AS Joe Biden mengumumkan dia akan mengirim artileri roket canggih ke Ukraina.