PR DEPOK – Seorang pelaku kejahatan perang Rusia menyebut perang Vladimir Putin membuat kesalahan dan mengatakan dia berharap konflik berdarah di Ukraina akan berakhir.
Alexander Bobykin, nama pelaku kejahatan perang Rusia itu, mengatakan Putin harus menghentikan perang sekarang dan mencapnya gagal setelah mengakui melanggar hukum di Ukraina.
Dia dan sesama pejuang Alexander Ivanov berada di unit artileri yang menembakkan setidaknya 38 rudal ke warga sipil dan meledakkan sebuah sekolah pada tahap awal invasi.
Keduanya mengaku bersalah pekan lalu karena melanggar hukum dan kebiasaan perang dengan hakim berkomentar bahwa kesalahan mereka telah terbukti sepenuhnya.
Kedua pria itu dijatuhi hukuman penjara 12 tahun di Pengadilan Distrik Kotelevska di Poltava.
Bobykin mengatakan bahwa perang Putin adalah kegagalan dan semua itu adalah kesalahan, sebelum dia dibawa ke selnya.
Dia bersikeras menyesali tindakannya dan bahkan ingin membelot dan bergabung dengan pasukan Ukraina sebelum diborgol dan dibawa pergi dengan rekan terdakwa Ivanov.
Baca Juga: Menang atas Amber Heard dari Kasus Pencemaran Nama Baik, Johnny Depp Akui Hidupnya Telah Kembali