Tekan Militer Ukraina, Pasukan Rusia Diminta Tingkatkan Intensitas Serangan di Donbass

- 16 Juli 2022, 16:18 WIB
Ilustrasi - Menhan Rusia Sergei Shoigu perintahkan pasukannya di Donbass untuk meningkatkan serangan untuk menekan Ukraina.
Ilustrasi - Menhan Rusia Sergei Shoigu perintahkan pasukannya di Donbass untuk meningkatkan serangan untuk menekan Ukraina. /REUTERS/Carlos Barria.

PR DEPOK - Pasukan Rusia diminta meningkatkan intensitas serangan mereka di Donbass, Ukraina pada Sabtu 16 Juli 2022.

Perintah itu keluar langsung dari Menteri Pertahanan (Menhan) Rusia, Sergei Shoigu saat menemui pasukannya yang telah melakukan operasi militer di Ukraina.

Menhan Sergei Shiogu menginstruksikan pasukan Rusia untuk meningkatkan aktivitas mereka agar serangan militer Ukraina bisa diredam karena membahayakan warga sipil.

Ia menuding, militer Ukraina sengaja menyerang infrastruktur sipil di wilayah Donbass dan Kherson tempat pertempuran intens dengan pasukan Rusia.

Baca Juga: Serangan Rudal Rusia ke Vinnytsia Tewaskan 23 Warga Sipil Ukraina, Salah Satunya Bocah Berusia 4 Tahun

Menurutnya, tentara Rusia harus meningkatkan serangan untuk menekan pasukan Ukraina yang menargetkan tak hanya tentara namun warga sipil di dalam bangunan.

"Kepala kementerian pertahanan Rusia memberikan instruksi untuk lebih meningkatkan tindakan kelompok di semua wilayah operasional," kata keterangan resmi Kemenhan Rusia, dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Reuters.

Kremlin menekankan wilayah Ukraina timur adalah basis penting untuk melindungi warga sipil dari serangan pasukan Kiev yang dinilai kerap kali melakukan serangan kepada bangunan warga.

Baca Juga: Film Ivanna From The Danur Universe Tembus 205.899 Penonton di Hari Pertama Tayang

"Tujuannya untuk mengecilkan kemungkinan rezim Kiev meluncurkan serangan roket dan artileri besar-besaran yang menargetkan infrastruktur sipil dan penduduk Donbass dan wilayah lainnya," kata mereka lagi.

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: Sputnik News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x