PR DEPOK – Perdana Menteri Korea Selatan Han Ducks-soo memerintahkan instansi terkait untuk meningkatkan kewaspadaan kemungkinan banjir di Seoul.
Han juga memerintahkan instansi terkait untuk melakukan pencegahan penyebab dan kerusakan akibat banjir di Seoul, terutama di daerah berisiko tinggi.
Banjir di Seoul diakibatkan guyuran hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur Wilayah tersebut sejak Senin, 7 Agustus 2022 malam hingga Selasa pagi, waktu setempat.
Baca Juga: Banjir Bandang Terjang Seoul, 7 Orang Tewas dan 6 Lainnya Hilang
Banjir terburuk dalam beberapa dekade terakhir itu merendam bangunan, gedung termasuk kereta api bawah tanah.
Sementara, Administrasi Meteorologi Korea (KMA), sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Yonhap, mengeluarkan peringatan hujan lebat di seluruh ibu kota dan kota pelabuhan barat Incheon, yang bisa memicu banjir susulan.
Peringatan huja lebat juga dikeluarkan untuk wilayah bagian utara Provinsi Gyeonggi yang mengelilingi Seoul dan Provinsi Gangwon utara.
Peringatan tersebut dikeluarkan ketika curah hujan diprediksi melebihi 60 milimeter dalam rentang tiga jam atau 110 mm dalam 12 jam.