Network
Ucapan belangsungkawa pun mengalir deras dari para pemimpin dunia atas kematian Mikhail Gorbachev yang meninggal di usia 91 tahun.
Salah satu ucapan berkabung datang dari Presiden AS Joe Biden yang menyebut sosok Mikhail Gorbachev sebagai seorang yang punya visi memperjuangkan perdamaian.
"Sebagai pemimpin Uni Soviet, dia bekerja dengan Presiden (Ronald) Reagan untuk mengurangi persenjataan nuklir kedua negara"
"Setelah beberapa dekade represi politik yang brutal, dia memeluk reformasi demokrasi," kata Biden.
Baca Juga: Cara Daftar DTKS Kemensos September 2022, Siapkan KTP dan KK untuk Dapatkan BPNT hingga PKH
Tak hanya Biden, ucapan duka datang dari Presiden Prancis, Emmanuel Macron yang menyebut sang pemimpin terakhir poros komunis itu adalah orang yang cinta damai.
"Dia (Gorbachev) adalah seorang pria (cinta) damai yang pilihannya membuka jalan kebebasan bagi Rusia," kata Macron.
Mantan Kanselir Jerman, Angela Merkel juga mengenang sosok Mikhail Gorbachev sebagai pemimpin yang berbeda dibanding pendahulunya.
Merkel sendiri tumbuh di saat saat Jerman Barat dan Timur masih berkonflik yang menyebabkan dirinya yang hidup di sisi Barat merasa selalu was-was pada saat itu.
Baca Juga: Sinopsis Film Divergent: Kehidupan Manusia yang Ditentukan oleh Faksi
