Resmi Jadi Raja Inggris, Charles III Janjikan Ini dan Singgung Ratu Elizabeth II

- 11 September 2022, 19:38 WIB
Charles III mengungkapkan janji setelah dirinya resmi menjadi raja Inggris menggantikan Ratu Elizabeth II yang meninggal dunia.
Charles III mengungkapkan janji setelah dirinya resmi menjadi raja Inggris menggantikan Ratu Elizabeth II yang meninggal dunia. /Tangkap layar YouTube.com/The Royal Family.

PR DEPOK – Raja Charles III telah berucap janji, pada Sabtu, 10 September 2022 untuk meneladani Ratu Elizabeth II saat memproklamasikan sebagai penguasa baru kerajaan Inggris.

Proklamasi itu dilaksanakan dalam upacara bersejarah yang menampilkan tradisi berabad-abad dan arak-arakan perkumpulan terompet.

Setelah Ratu Elizabeth II meninggal, di berbagai negara terutama di Inggris menjadi hari berkabung dan dalam sepekan kedepan pemakaman akan segera dilaksanakan.

Baca Juga: Link Tes Ujian Bucin yang Viral di TikTok Berikut Cara Main, Ukur Tingkat Kebucinanmu dan Pasangan

Charles III yang sekarang menginjak usai 73 tahun melanjutkan peran ibunya, tetapi di lain kesempatan Dewan Aksesi yang terdiri dari ratusan politikus, uskup dan pegawai negeri senior dengan kostum heraldik tradisional akan memproklamirkannya suksesinya pada Sabtu kemarin.

Keenam mantan perdana menteri, para Uskup senior dan sekumpulan politikus meneriakkan "God The Save King" yang sebelumnya lagu nasional Inggris tersebut, “God The Save Queen".

Para Dewan ini telah ada sejak beradab-abad lamanya bertugas untuk memberi masukan kepada kerajaan, yang beranggotakan para penasihat, termasuk putranya dan pewaris takhta, William dan istrinya Camilla.

Baca Juga: Cara Daftar BLT BBM 2022 Online lewat HP, Masukkan NIK KTP ke Sini dan Dapatkan Uang Tunai Rp600.000

"Saya sangat menyadari warisan besar dan tugasnya dan tanggung jawab besar kedaulatan kini diserahkan kepada saya," tutur Charles III, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Reuters.

"Dalam memenuhi tanggung jawab ini, saya akan berusaha mengikuti teladan yang menginspirasi dan meneggakan Pemerintah Konstitusional dan mencapai perdamaian, kesejahteraan dan keharmonisan rakyat di Kepulauan ini dan wilayah kerajaan Inggris di seluruh dunia."

Kemudian, di atas sebuah balkon yang menghadap Friary Court di Istana St James, David White sebagai Garter King of Arms membicarakan proklamasi itu dengan diiringi suara terompet.

Baca Juga: Kabar Gembira! Pengemudi Ojol dan Opang Bakal Dapat BLT Transportasi dari Kemenhub

"Ketika Tuhan Yang Maha Kuasa memberi ampunan pada nya, mendiang wanita Ratu Elizabeth II wanita berdaulat kita yang diberkati dan dikenang secara mulia, dengan kematiannya mahkota Kerajaan Inggris Raya dan Irlandia Utara hanya berhak diserahkan kepada Pangeran Charles Philip Arthur George," kata White.

Para serdadu berseragam tradisional merah tua meneriakkan “hip hip hura” ketika White meminta sorakan tiga kali bagi sang raja baru.

Sisi lain dari Kerajaan, para masyarakat Inggris telah diizinkan memasuki kelapangan untuk menyaksikan upacara itu, termasuk anak-anak kecil yang telah duduk di pundak orang tua mereka.

Baca Juga: Link Ujian Bucin dan Julid Docs Google Form, Jawab Pertanyaannya, Cek Seberapa Bucin dan Julid Kamu

Sebagai informasi, Silisilah kehidupan Charles III adalah raja ke- 41 dalam silsilah Raja Normanda William sang penakluk takhta Inggris pada 1066.

Bagi kebanyakan warga Inggris, mereka baru menyaksikan acara-acara tersebut dan menjadi pengalaman pertama mereka, karena Elizabeth II adalah satu-satunya penguasa yang kerajaan terlama yang mereka kenal.

Dan saat itu Raja Charles III yang sekarang resmi menjadi penguasa kerajaan Inggris masih berusia 3 tahun saat Ibunya resmi menjabat sebagai Ratu pada 1952.***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah