Kantor berita Tass dan RIA-Novosti mengatakan Sobchak telah melarikan diri dari Rusia. Tass mengatakan dia pergi ke Belarus, lalu pindah ke Lithuania.
Kantor berita AFP mengutip pejabat perbatasan Lituania yang mengatakan Sobchak telah tiba di negara itu.
Laporan media pemerintah Rusia mengatakan intelijen mencurigai Sobchak terlibat dalam skema pemerasan bersama dengan direktur medianya dan surat perintah telah dikeluarkan untuk penangkapannya. Laporan tidak dapat dikonfirmasi secara independen.
Baca Juga: Spoiler dan Link Nonton Love in Contract Episode 12 Sub Indo, Perdebatan Choi Sang Eun dan Yoo Mi Ho
Sobchak memiliki kontak yang luas di antara orang kaya dan berkuasa Rusia, dan pencarian rumahnya menjadi berita domestik teratas.
Sergey Markov, seorang analis politik pro-Kremlin, berpendapat bahwa serangan itu telah mengirim sinyal kepada anggota elit Rusia bahwa semuanya bisa menjadi sasaran.
"Jika mereka dapat menangkap putri pelindung Putin, itu berarti tidak ada yang tak tersentuh," kata Markov.
Baca Juga: Tes Psikologi: Pilih 1 dari 4 Bunga Ini Akan Ungkap Tentang Kepribadianmu
“Untuk beberapa anggota elit, surat perintah penangkapan untuk Sobchak adalah tanda yang menyala di langit,” tambahnya.
Sobchak adalah putri Anatoly Sobchak, seorang walikota liberal St Petersburg pada 1990-an. Putin menjabat sebagai wakilnya.