Belum Beres Masalah Itaewon, Korea Selatan Bunyikan Alarm Serangan Rudal

- 2 November 2022, 10:02 WIB
Ilustrasi rudal.
Ilustrasi rudal. /Pixabay/SpaceX-Imagery

PR DEPOK - Belum selesai tragedi Itaewon, Korea Selatan kembali dikejutkan dengan peringatan serangan udara.

Peringatan serangan udara yang langka terjadi, dikeluarkan di sebuah pulau terpencil Korea Selatan setelah Korea Utara meluncurkan 3 rudal balistik.

Alarm peringatan terjadi pada 2 November 2022, satu rudal mendarat kurang dari 60 km di lepas pantai Selatan.

Kabar ini disampaikan langsung oleh militer Seoul.

Baca Juga: Tuntut AS dan Korea Selatan Hentikan Latihan Militer Skala Besar, Korea Utara: Konfrontasi yang Serius

Peluncuran itu dilakukan hanya beberapa jam setelah Pyongyang menuntut AS dan Korea Selatan menghentikan latihan militer bersama.

Korea Utara dengan tegas mengatakan 'ketergesaan dan provokasi militer tidak dapat lagi ditoleransi'.

Peluncuran rudal itu juga dilaporkan oleh penjaga Pantai Jepang.

Kepala Staf Gabungan Korea Selatan (JCS) mengatakan bahwa mereka mengeluarkan peringatan serangan udara untuk pulau Ulleung sekira waktu peluncuran rudal.

Baca Juga: Usai Kembali Diserang Puluhan Rudal Rusia, Ukraina Alami Pemadaman Listrik

JCS mengatakan setidaknya satu rudal mendarat 26 km selatan Garis Batas Utara, perbatasan maritim antar-Korea yang disengketakan.

Rudal itu mendarat hanya 57 km dari kota Sokcho di Korea Selatan, di pantai timur, dan 167 km dari Ulleung.

Kantor berita Yonhap mengutip seorang pejabat Kabupaten Ulleung yang mengatakan bahwa karyawan dievakuasi ke ruang bawah tanah ketika peringatan berbunyi.

Baca Juga: Korea Utara Kembali Tembakkan Rudal Balistik Jarak Pendek ke Lepas Pantai Timur

Pada Senin, 31 Oktober 2022 AS dan Korea Selatan memulai Vigilant Storm, salah satu latihan udara militer gabungan terbesar mereka.

Menampilkan ratusan pesawat tempur dari kedua belah pihak melakukan serangan tiruan 24 jam sehari.

Korea Utara telah melakukan uji coba sejumlah rekor rudal tahun ini, dan mengatakan bahwa serangkaian peluncuran baru-baru ini sebagai tanggapan terhadap latihan sekutu.****

 

Editor: Rahmi Nurfajriani

Sumber: Yonhap


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah