Joe Biden Serukan Pertemuan Darurat Usai Rudal Diduga Milik Rusia Hantam Polandia

- 16 November 2022, 11:27 WIB
Setelah sebuah rudal jatuh di Polandia yang diduga merupakan buatan Rusia, Presiden AS Joe Biden menyerukan pertemuan darurat.
Setelah sebuah rudal jatuh di Polandia yang diduga merupakan buatan Rusia, Presiden AS Joe Biden menyerukan pertemuan darurat. /KEVIN LAMARQUE/REUTERS

PR DEPOK – Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden menyerukan pertemuan darurat pada pemimpin G7 dan NATO di Indonesia.

Pertemuan tersebut dilakukan usai rudal yang diduga milik rusia menghantam Polandia.

Dari rudal tersebut Polandia mengatakan rudal yang diduga milik rusia menewaskan dua orang di bagian timur.

Joe Biden yang sedang menghadiri pertemuan G20 di Bali, Indonesia menyatakan bela sungkawa yang mendalam kepada presiden Polandia Andrzej Duda.

Baca Juga: Sinopsis Film Top Gun Maverick: Misi Bunuh Diri Tom Cruise Kendalikan Jet Tempur untuk Bom Gudang Senjata

Dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari AP News pada Rabu, 16 November 2022, presiden AS ini berjanji akan memberikan dukungan penuh dan bantuan untuk menyelidikan Polandia dan menegaskan kembali komitmen kuat Amerika Serikat terhadap NATO.

Sementara itu, sebuah pernyataan dari Kementerian Luar Negeri Polandia mengidentifikasi bahwa rudal tersebut dibuat di Rusia.

Namun presiden Polandia Andrzej Duda mengatakan jika pihaknya tidak tahu pasti dimana pembuatan rudal tersebut.

Duda mengatakan jika kemungkinan besar rudal tersebut kemungkinan besar buatan Rusia.

Baca Juga: Ramai PHK Massal, Simak 3 Hak Karyawan yang Harus Diberikan Perusahaan Sesuai Peraturan Resmi Kemnaker

Jika benar buatan Rusia, ini akan menjadi pertama kalinya sejak invasi Ukraina senjata Rusia jatuh di Negara NATO.

NATO berprinsip bahwa serangan terhadap satu anggota merupakan serangan terhadap semua.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal Nato Jens Stoltenberg mengadakan pertemuan utusan aliansi di Brussels.

Dalam pernyataan mereka, Polandia dan NATO menggunakan bahasa yang menunjukan bahwa mereka tidak menganggap ledakan rudal tersebut sebagai serangan Rusia yang disengaja.

Baca Juga: Rudal Diduga Buatan Rusia Jatuh di Polandia hingga Menewaskan 2 Orang, NATO akan Gelar Pertemuan Darurat

Setidaknya saat ini NATO menyebutnya sebagai insiden tragis.

Menurutnya, jika Rusia dengan sengaja menargetkan Polandia itu akan beresiko menarik aliansi 30 negara ke dalam konflik pada saat Rusia sedang berjuang untuk menangkis pasukan Ukraina.

Lebih lanjut, Kementerian Pertahanan Rusia membantah jika pihaknya berada di balik serangan di dekat perbatasan Ukraina dan Polandia.

Rusia membantah bahwa kerusakan yang diklaim tidak ada hubungannya dengan senjata Rusia.***

Editor: Linda Agnesia

Sumber: AP News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah