"Saya yakin ini bukan misil kami," kata Zelenskyy dalam sambutannya di televisi, dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Channel News Asia.
"Saya yakin ini adalah rudal Rusia, berdasarkan laporan militer kami," lanjutnya.
Zelenskyy mengatakan Kyiv belum melihat bukti bahwa rudal itu milik Ukraina dan mengatakan Ukraina harus menjadi bagian dari penyelidikan.
Segera setelah itu ada kekhawatiran bahwa insiden tersebut akan menandai eskalasi baru dalam konflik tersebut.
Baca Juga: Prakiraan Hujan di Wilayah Jabodetabek, Periode 17-22 November 2022
Akan tetapi Duda mengumumkan kesimpulan Polandia bahwa proyektil tersebut kemungkinan besar berasal dari pertahanan udara Ukraina sendiri. Teori itu kemudian didukung oleh Washington.
Duda mengatakan sangat mungkin bahwa rudal era Soviet diluncurkan oleh Ukraina dalam apa yang disebutnya sebagai kecelakaan yang tidak menguntungkan dan mengatakan kesalahan terletak pada Rusia karena serangannya terhadap Ukraina.
Kepala NATO Jens Stoltenberg menggarisbawahi sikap ini dan para diplomat Uni Eropa yang bertemu di Brussel memuji Warsawa, salah satu teman terdekat Ukraina dan musuh paling sengit Rusia, atas tanggapannya yang terukur.
Setelah pembicaraan krisis di Brussel, Stoltenberg mengatakan penyelidikan yang sedang berlangsung diperkirakan akan menemukan bahwa insiden itu kemungkinan disebabkan oleh rudal pertahanan udara Ukraina yang ditembakkan untuk mempertahankan wilayah Ukraina dari serangan rudal jelajah Rusia.