Sebut Rusia Siap untuk Serang Kyiv Kedua Kalinya, Jenderal Ukraina: Sekitar 200.000 Pasukan Baru

- 16 Desember 2022, 18:15 WIB
Ilustrasi - Jenderal Ukraina menyebut bahwa Rusia siap menyerang Kyiv untuk kedua kalinya dan menyiapkan 200.000 pasukan baru.
Ilustrasi - Jenderal Ukraina menyebut bahwa Rusia siap menyerang Kyiv untuk kedua kalinya dan menyiapkan 200.000 pasukan baru. /Carlos Barria/Reuters

PR DEPOK – Seorang jenderal tinggi Ukraina mengungkap bahwa Rusia sedang membangun 200.000 tentara baru untuk serangan kedua di Kyiv yang dapat dimulai dalam beberapa minggu.

Valery Zaluzhny, kepala angkatan bersenjata Ukraina, percaya bahwa Vladimir Putin mengubah orang-orangnya yang baru dimobilisasi menjadi tentara di suatu tempat jauh di dalam Rusia yang akan dia lemparkan untuk menyerang Ukraina.

Ketika Putin pertama kali menginvasi Ukraina pada bulan Februari, dia melakukannya dengan kekuatan sekitar 175.000 orang. Jika Jenderal Zaluzhny benar, pasukan yang lebih besar lagi sedang dalam perjalanan.

“Rusia sedang mempersiapkan sumber daya baru, 100 persen,” ungkapnya, yang dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Daily Mail.

Baca Juga: Login di cekbansos.kemensos.go.id, Dapatkan Bansos Kemensos dari BPNT dan BLT BBM Total Rp900.000

“Kita harus bersiap untuk perang baru yang mungkin dimulai pada bulan Februari, paling terlambat pada bulan Maret, dan paling buruk pada akhir Januari.

“Ini mungkin dimulai bukan di Donbas, tetapi menuju Kyiv, dari Belarus, saya tidak mengesampingkan arah selatan Crimea juga. Rusia sedang mempersiapkan sekitar 200.000 pasukan baru. Saya yakin mereka akan mencoba lagi di Kyiv,” bebernya.

Jenderal Zaluzhny meminta sekutu barat Ukraina untuk meningkatkan pasokan senjata guna menghentikan keberhasilan serangan ini, dengan mengatakan dia sangat membutuhkan ratusan tank, kendaraan lapis baja, dan senjata artileri.

“Saya tahu bahwa saya dapat mengalahkan musuh ini. Tapi saya butuh sumber daya. Saya membutuhkan 300 tank, 600-700 IFV [kendaraan tempur infanteri], 500 howitzer.

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Daily Mail


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x