Pencurian Kartu Pokemon Terjadi di Tokyo, Bernilai Total hingga Rp233 Juta

- 5 Juni 2023, 12:49 WIB
Kartu Pokemon - Sebuah kartu Pokemon dicuri di sebuah toko di Tokyo, totalnya bernilai hingga Rp233 juta dan pelaku sudah ditangkap.
Kartu Pokemon - Sebuah kartu Pokemon dicuri di sebuah toko di Tokyo, totalnya bernilai hingga Rp233 juta dan pelaku sudah ditangkap. /PIXABAY/federicoghedini/

PR DEPOK – Bagi para kolektor yang menaruh koleksinya di kantor atau menaruhnya di toko sebagai daya tarik pengunjung mungkin harus berhati-hati. Pihak kepolisian Jepang telah menahan pria berumur 25 tahun yang bekerja pada perusahaan di Tokyo.

Pria ini ditangkap karena telah mencari kartu pokemon yang populer dari sebuah toko kartu di Prefektur Yamanashi kota Fujiyoshida, seperti dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Anime News Network.

Kartu pokemon yang dicuri ini diperkiraan mempunyai nilai seharga 2,2 juta yen bila dikonversi ke rupiah mencapai Rp233 juta, dan salah satu kartu dari yang dicuri itu mempunyai harga 180 ribu yen atau sebesar Rp19 juta.

Baca Juga: 6 Juni Memperingati Apa? Ada Hari Yo-Yo Nasional, Begini Sejarah Singkatnya

Bagi yang belum mengetahui Kartu Pokemon adalah salah satu permain kartu yang terkenal di seluruh dunia, dan sudah terjual sebanyak 52,9 miliar kopi di dunia.

Karena banyak peminat nya bahkan permainan kartu ini menjadi para incaran kolektor kartu, bagi yang menyukai pokemon maupun tidak karena harganya yang sangat mahal.

Pihak kepolisian telah melaporkan bahwa terduga pencurian kartu pokemon yang bernilai total 2,2 juta yen adalah Yūki Murakami yang berasa dari Tokyo do daerah Ota. Terduga ini memasuki toko diperkirakan pada jam 01.00 pagi pada 8 Mei dan berhasil mencari 74 kartu.

 

Baca Juga: Miliki Harga Tiket yang Berbeda, Simak Jadwal Jam Buka Jakarta Fair 2023

Toko Kartu Mero di kota Fujiyoshida yang merupakan korban dari pencurian ini memposting foto di twitter, dimana tokonya sudah berantakan dan kartu yang dipajang di lemari etalase telah habis menghilang pada saat toko mau buka di jam 09.45.

Keesokan harinya manajer toko membuat pemberitahuan selanjutnya bahwa lemari etalase telah rusak dan area belakang toko sudah berantakan. Beruntungnya kejadian pencurian ini di tengah malam dan tidak ada pegawai toko yang menjadi korban.

Pihak Kepolisian Jepang sudah mengamankan bukti kamera CCTV sebagai barang bukti, dan pelakunya yaitu Yūki Murakami juga sudah mengakui bahwa dia telah mencuri kartu, pada Toko Kartu Mero di kota Fujiyoshida dan menjualnya.

Baca Juga: Tiket Indonesia vs Argentina Dijual Mulai 5 Juni 2023 Pukul 12.00 WIB, Ini Link, Cara Beli, Syarat, dan Harga

Sebelumnya sang pelaku Yūki Murakami telah mencuri juga di beberapa toko. Pihak Kepolisian Jepang juga sudah mengamankan dalam jumlah banyak kartu Pokemon yang dicuri di rumah Yūki Murakami.***

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Anime News Network


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x