Kerusuhan di Prancis Pasca Polisi Tembak Remaja 17 Tahun, Puluhan Orang Ditangkap

- 29 Juni 2023, 14:30 WIB
Ilustrasi kerusuhan di Prancis pasca peristiwa polisi tembak mati remaja.
Ilustrasi kerusuhan di Prancis pasca peristiwa polisi tembak mati remaja. /Pixabay/Pexels/

PR DEPOK - Situasi di Prancis menegang usai masyarakatnya melakukan demo, karena oknum polisi setempat menembak seorang remaja berusia 17 tahun.

Kerusuhan di Prancis terjadi pasca oknum polisi menembak mati seorang remaja 17 tahun, di Nanterre. Sebelum melakukan aksinya, pihak berwajib itu melihat korban melakukan pelanggaran lalu lintas.

Imbas penembakan remaja berusia 17 tahun membuat masyarakat di Prancis murka. Kerusuhan terjadi di kota-kota besar seperti Nanterre, Nice, Lyon, Toulouse, dan Lille.

Pemberontakan masyarakat di Prancis, diketahui terjadi pada Selasa, 27 Juni 2023 hingga saat ini. Dikabarkan, para pendemo melakukan aksinya untuk memperjuangkan keadilan bagi korban.

Baca Juga: Paling Rekomen! Ini 7 Lokasi Mie Ayam dan Bakso di Kebumen yang Terpopuler, Ini Lokasinya

Kerusahan di Prancis semakin memanas, saat pihak kepolisian setempat dihadang menggunakan bom molotov. Lebih lanjut, masyarakat membakar mobil, membakar tempat sampah, serta melemparkan batu kepada polisi.

Kepolisian setempat bahkan menangkap 77 orang yang terlibat dalam aksi kerusuhan tersebut. 30 orang lebih ditahan pihak berwajib Prancis.

Pemerintah Prancis bersiaga terhadap kerusuhan ini. Pihak terkait mengerahkan 2.000 polisi untuk mengamankan beberapa titik lokasi yang menjadi tempat demo.

Baca Juga: KAI Kereta Tambahan Idul Adha 2023, Libur Mau ke Rute Mana Aja? Cek di Sini

Halaman:

Editor: Dini Novianti Rahayu

Sumber: RT


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x