Gelombang Panas di Meksiko Mengakibatkan Lebih dari 100 Orang Meninggal Dunia

- 30 Juni 2023, 13:00 WIB
Ilustrasi - Gelombang panas yang melanda Meksiko mengakibatkan lebih dari 100 orang meninggal dunia, mayoritas di Nuevo Leon.
Ilustrasi - Gelombang panas yang melanda Meksiko mengakibatkan lebih dari 100 orang meninggal dunia, mayoritas di Nuevo Leon. /Pixabay/blende12.

PR DEPOK - Gelombang panas di Meksiko saat ini tengah ramai diperbincangkan oleh netizen. Lantaran, gelombang panas tersebut mengakibatkan lebih dari 100 orang meninggal dunia.

Gelombang panas merupakan salah satu cuaca ekstrem yang ditandai dengan peningkatan suhu udara yang sangat tinggi selama beberapa hari atau minggu. Dimana gelombang panas dapat mengakibatkan seseorang dehidrasi hingga meninggal dunia.

Melansir dari Reuters pada Jumat, 30 Juni 2023, setidaknya 100 orang telah meninggal dunia selama dua minggu terakhir di Meksiko. Hal ini disebabkan oleh suhu udara yang mencapai 50 derajat Celcius atau 122 Fahrenheit di beberapa negara bagiannya.

Baca Juga: Ada Dukungan Stok AS yang Berkelanjutan, Harga Minyak Melambung Naik

Gelombang panas yang terjadi selama tiga minggu bulan ini pun membuat pemerintah setempat khawatir.

Sebab, sampai saat ini diketahui sudah lebih dari dua pertiga kematian terjadi pada tanggal 18-24 Juni 2023, dan sisanya terjadi pada minggu sebelumnya.

Hampir semua kematian pada minggu ini merupakan penyebab dari gelombang panas dan hanya sedikit saja orang yang meninggal dunia karena dehidrasi.

Baca Juga: 9 Tempat Nongkrong Terhits di Subang yang Cocok Buat Ngopi dan Malmingan, Catat Alamat dan Nama IG

Kemudian, diketahui orang yang meninggal dunia akibat gelombang panas paling banyak terjadi di Nuevo Leon.

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x