PR DEPOK - Sejumlah wanita Palestine terutama di jalur Gaza kabarnya terpaksa meminum obat pil penunda menstruasi karena kondisi yang menyedihkan di medan perang.
Wanita Palestina terpaksa meminum obat pil penahan menstruasi karena sulitnya mendapat akses air bersih di jalur Gaza yang sedang memburuk karena situasi perang.
Selama di pengungsian kondisi mereka sangat memprihatinkan, tempat tinggal yang tidak cukup menampung banyak orang serta kebutuhan air yang terbatas menyebabkan akses kebersihan untuk kebutuhan wanita terhambat alias sulit.
Situasi sulit tersebutlah yang menyebabkan para wanita Palestina terpaksa meminum obat pil penahan menstruasi.
Baca Juga: Mertua Gorok Menantu yang Sedang Hamil 8 Bulan, Diduga Menolak Diajak Berhubungan
Pil yang mereka minum bernama Norethisterone, yang sebenarnya pil tersebut diresepkan untuk menahan rasa sakit jelang haid menstruasi.
dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Aljazeera, menurut Dr Walid Abu Hatab, seorang konsultan medis kebidanan.