Network
Sejauh ini belum ada pernyataan dari pejabat Israel atas serangan keji tersebut.
Mohammad Abu Salmiya selaku direktur jenderal Rumah Sakit al-Shifa menuturkan serangan itu mengenai warga sipil yang berada di sebelah kelompok jurnalis, efeknya empat orang terluka, dua orang kritis.
Baca Juga: 11 Opsi Nasi Goreng Terenak di Malang, Ini Alamatnya
Abu Salmiya mengungkapkan bahwa tidak ada satu detikpun yang berlalu tanpa pengeboman di dekat rumah sakit, banyak jendela rumah sakit pecah, ketakutan serta kecemasan di kalangan petugas medis, pasien dan pengungsi.
Adapun rumah sakit lainnya yang telah terkena bom yakni dua rumah sakit anak, Al-Rantisi, Al-Nasr.
Kementerian Luar Negeri Indonesia juga turut melaporkan bahwa ledakan semalam merusak Rumah Sakit Indonesia tempat ribuan warga Palestina berlindung.
"Indonesia sekali lagi mengutuk serangan biadab terhadap warga sipil dan objek sipil, terutama fasilitas kemanusiaan di Gaza," ungkap Menteri.
Baca Juga: 10 Twibbon Dukungan terhadap Palestina yang Desainnya Bagus dan Keren
Militer Israel telah berulang kali memerintahkan rumah sakit untuk dievakuasi dalam beberapa pekan terakhir, kecaman dari berbagai dunia untuk Israel selalu bersorak.***
