Wabah Pneumonia Misterius Melanda China, Rumah Sakit Penuh Sesak

- 24 November 2023, 16:50 WIB
Ilustrasi - Sebuah wabah pneumonia misterius melanda China baru-baru ini yang menyebabkan rumah sakit menjadi penuh sesak.
Ilustrasi - Sebuah wabah pneumonia misterius melanda China baru-baru ini yang menyebabkan rumah sakit menjadi penuh sesak. /Pixabay.com/PIRO4D/

"Beijing saat ini menunjukkan kecenderungan adanya beberapa patogen yang berkoeksistensi," tambahnya, seperti yang dikatakan oleh agensi berita AFP.

Rumah Sakit Penuh Sesak

Rumah sakit di Beijing dan Liaoning berada di ambang keruntuhan akibat lonjakan anak-anak yang sakit, klaim laporan. Dengan melonjaknya wabah, penutupan sekolah juga menjadi kemungkinan.

Baca Juga: 9 Warung Bakso Favorit Warga Tuban Jawa Timur yang Paling Rekomendasi, Rasanya Super Nikmat

Pada hari Kamis, AFP melaporkan suasana ramai di Rumah Sakit Anak Institut Pediatrik Beijing, di mana orangtua dan anak-anak, berpakaian musim dingin, berjalan di koridor yang ramai.

Pada hari Selasa, ProMED, sistem pemantauan penyakit masyarakat dan media yang waspada, menyoroti keberadaan kelompok pneumonia tidak terdiagnosis di kalangan anak-anak di utara China, memicu penyelidikan oleh otoritas kesehatan.

Peringatan ProMED yang dikeluarkan pada akhir Desember 2019 berfungsi sebagai sinyal peringatan dini, memberitahu komunitas medis, dunia ilmiah, dan pejabat tinggi Organisasi Kesehatan Dunia akan munculnya virus baru, kemudian diidentifikasi sebagai SARS-CoV-2 atau coronavirus.

"Dengan pecahnya pneumonia di China, rumah sakit anak di Beijing, Liaoning, dan tempat lainnya tidak mampu menangani anak-anak yang sakit, dan sekolah-sekolah serta kelas-kelas berada di ambang penangguhan. Orang Tua bertanya-tanya apakah otoritas sedang menyembunyikan epidemi," kata ProMED dalam sebuah pernyataan.

Baca Juga: WHO Soal Wabah Pneumonia di China: Tidak Mendeteksi Adanya Penyakit Baru atau yang Tak Biasa

"Situasinya di Provinsi Liaoning juga serius. Lobinya Rumah Sakit Anak Dalian penuh dengan anak-anak yang sakit sedang menerima infus. Juga ada antrian pasien di rumah sakit pengobatan tradisional China dan rumah sakit sentral," pernyataan tersebut menyebutkan.

Apa yang Dikatakan WHO?

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah meminta China untuk memberikan data lebih rinci, sambil juga mengeluarkan peringatan kesehatan masyarakat yang mendorong individu untuk mengambil langkah-langkah untuk mengurangi risiko paparan mereka.

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: NDTV


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x