Network
PR DEPOK – Pangeran Harry direncanakan akan terbang ke Inggris dalam upaya untuk bersatu kembali dengan keluarganya setelah bertahun-tahun berselisih.
Kini, seorang mantan pembantu kerajaan mengatakan bahwa hubungan mereka menjadi harmonis mungkin akan semakin sulit terjadi.
Dalam sebuah wawancara baru-baru ini, seorang mantan kepala pelayan kerajaan mengklaim Pangeran Harry mungkin tidak akan pernah menyembuhkan keretakan dengan keluarganya setelah kepindahan permanennya ke AS.
Setelah mengundurkan diri sebagai pekerja senior kerajaan empat tahun lalu, Pangeran Harry telah secara resmi mengonfirmasi bahwa dia sekarang menjadi penduduk AS dengan dokumentasi resmi.
Wawancara Harry dengan Oprah Winfrey, ditambah dengan buku kontroversialnya Spare dikatakan telah membuat perpecahan antara Harry dan keluarga kerajaan.
Keretakan itu terjadi ketika Harry pindah ke Montecito, California, tempat dia tinggal bersama istrinya Meghan dan kedua anak mereka, setelah mereka mengumumkan kepergian mereka dari Keluarga Kerajaan.
Sejak itu, Harry hanya kembali beberapa kali. Kunjungan terakhirnya adalah ketika ia terbang ke London dari Amerika untuk mengunjungi ayahnya, Raja Charles, setelag sang Raja mengumumkan berita bahwa ia telah didiagnosis menderita kanker. Kini, langkah terbaru ini dianggap semakin memperkeruh hubungan antara Harry dan keluarganya.
