Meski Vaksin Telah Tersedia, WHO Sebut Pandemi Covid-19 Tidak Akan Langsung Hilang

- 19 November 2020, 21:25 WIB
Ilustrasi Covid-19.*
Ilustrasi Covid-19.* /Pixabay/fernandozhiminaicela./

PR DEPOK - Pandemi Covid-19 hingga kini masih menyerang dunia. Berbagai upaya dikerahkan oleh beberapa negara untuk segera menemukan vaksin agar pandemi Covid-19 ini segera hilang.

Dari waktu ke waktu, pandemi ini terus memakan banyak korban dari tiap-tiap negaranya. Ratusan bahkan ribuan orang telah meninggal akibat pandemi Covid-19.

Tak hanya itu, bahkan beberapa negara kini sedang menghadapi gelombang kedua dan ketiga pandemi Covid-19, yang menyebabkan angka kasus positif dan korban yang berjatuhan pun semakin banyak.

Baca Juga: Terus Dalami Kasus Kerumunan Massa di Acara Habib Rizieq, PMJ Kini Kumpulkan CCTV di Petamburan

Demi menanggulangi masalah besar tersebut, berbagai negara terus megembangkann vaksi dengan beragam jenis.

World Health Organization (WHO) juga terus memperingatkan masyarakat dunia agar terus waspada. Direktur WHO, Michael Ryan mengungkapkan bahwa kabar perluasan vaksin sudah pada tahap menggembirakan.

Namun meski begitu, kedisiplinan menjaga jarak dan menggunakan protokol kesehatan masih tetap harus dilakukan.

Baca Juga: Kembali Hadir dalam Versi 3D, Warner Bros Rilis Trailer Tom and Jerry Live Action, Siap Tayang 2021

"Saya kira 4-6 bulan dari sekarang, hingga kami bisa mendapatkan kemajuan yang menggembirakan dari vaksin tersebut," ucap Ryan, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari The Vocket pada Kamis 19 November 2020.

Selain masih banyak negara yang terkena pandemi Covid-19, menurutnya, vaksin tersebut belum menunjukkan tanda-tanda dapat digunakan dalam waktu dekat.

"Banyak negara sedang mengalami gelombang pandemi Covid-19, pandemi ini harus dihadapi tanpa vaksin," kata Ryan menambahkan.

Baca Juga: Usai Berkunjung ke Pusat Produksi di Beijing, Kepala BPOM Nilai Vaksin Covid-19 Sinovac Bermutu

Meski sebelumnya Pfizer menyebutkan bahwa vaksin mereka telah 95 persen siap. Lalu, perusahaan Amerika Serikat (AS) Moderna mengatakan bahwa kandidat vaksinnya sudah 94.5 persen siap.

Namun, Ryan memperingatkan bahwa vaksin bukan akhir dari itu. Menurutnya meski vaksin sudah ada, tapi pandemi Covid-19 tidak akan hilang begitu saja.

"Jika kita divaksinasi dan melupakan orang lain. Covid-19 tidak akan langsung hilang," ujar Ryan.***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: The Vocket


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah