PR DEPOK – Baru-baru ini muncul foto yang menunjukkan pengguna sepeda memasukkan sepedanya ke dalam angkutan umum bus Damri.
Dalam foto tersebut, terlihat ada sejumlah sepeda yang dinaikkan ke dalam bus dari Alun-Alun Bandung jurusan Kota Baru Padalarang.
Foto tersebut menjadi viral dan banyak mengundang komentar warganet usai diunggah oleh akun Twitter bernama @debirobi pada Sabtu, 28 November 2020.
Baca Juga: Sayangkan Aksi Terorisme di Sigi, Azis Syamsuddin: Negara Harus Hadir di Pelosok Guna Beri Rasa Aman
Dalam unggahannya tersebut, akun Twitter yang bernama asli Debi Rubiansyah ini mengeluhkan sikap pengguna sepeda dan pengemudi Damri yang membiarkan bus dipenuhi oleh sepeda.
Debi menuturkan, dirinya kesal karena penumpang harus berdiri akibat sepeda yang masuk ke dalam bus. Dalam cuitannya tersebut, dirinya pun tak lupa menyebut akun @dami_bandung dan @infobdg sebagai bentuk protes agar tak terjadi lagi insiden serupa.
"Tolong @damri_bandung tindak tegas bikin aturannya ini gimana kita penumpang naik bus umum jurusan Padalarang Kota Baru harus berdiri akibat banyak sepeda masuk bus umum. Kita sama-sama bayar," cuit @debirobi seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari PMJ News.
Baca Juga: Isu Soal Kabur dari RS UMMI Bogor Tuai Polemik, Habib Rizieq Angkat Bicara
Tak hanya itu, Debi pun semakin kesal karena telah menunggu bus selama 30 menit dan berharap mendapatkan kursi di dalam bus, namun malah dipenuhi oleh sepeda.
"Kita nunggu bus ini 30 menit berharap ada kursi kosong pas masuk kayak dapet ZONK! Saya udah bilang ke supirnya Pak tolong rapihin biar muat penumpang, cuma bilang 'kasihan mereka cape', terus kita ini....," lanjutnya.
Debi pun menambahkan, penumpang lain juga terganggu karena tidak bisa duduk lantarakan pesepeda tersebut telah memakan tempat.
Baca Juga: Perbaikan Rampung Dikerjakan, Sebagian Jalur Jalan Layang Akan Segera Dibuka Kembali Besok
"Niat go green tapi ga ada otak. Naik sepeda ke Kota Baru Padalarang terus naik bus umum bari sapedah ngalangin penumpang lain," imbuh Debi.
Atas komplain yang dilontarkan oleh Debi melalui akun Twitter-nya ini, pihak DAMRI Indonesia pun telah menyampaikan permintaan maafnya.
Permohonan maaf ini disampaikan lewat akun Twitter resmi @DamriIndonesia.
Baca Juga: Wagub DKI Terpapar Covid-19, 5 Ruangan Gedung B Balai Kota Jakarta Ditutup Sementara
"Halo Sobat Setia DAMRI, Segenap Manajemen dan Crew yang bertugas memohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi pada layanan yang diberikan di Bandung Raya. Kami dengan segenap hati dan ketulusan menerima seluruh kritikan dan masukan untuk membangun layanan DAMRI tetap unggul dan prima. Kami akan memperbaiki dan memberikan kenyamanan untuk seluruh Sobat Setia DAMRI. Salam, Manajemen DAMRI," cuit akun @DamriIndonesia.***