Duga Varian Delta Covid-19 Sudah Ada di Jabar, Ridwan Kamil Imbau Warga Terapkan Prokes dengan Ketat

16 Juni 2021, 14:08 WIB
Gubernur Jabar, Ridwan Kamil imbau masyarakat untuk terapkan prokes secara ketat karena duga penyebaran varian virus baru Covid-19 dari India atau Delta sudah ada di wilayah Jabar. /ANTARA FOTO/Novrian Arbi.

PR DEPOK - Gubernur Jawa Barat (Jabar), Ridwan Kamil mengimbau masyarakat di wilayah kepemimpinannya untuk tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) secara ketat.

Imbauan itu disampaikan Ridwan Kamil lantaran dia menduga penyebaran varian virus baru Covid-19 dari India atau Delta sudah ada di wilayah Jabar dan pendisiplinan prokes diharapkan bisa mengantisipasi serangan varian tersebut.

"Per hari ini belum ada data. Feeling saya sih ada ya (Covid-19 varian Delta di Jabar), tapi harus kita tunggu secara keseluruhan," kata Ridwan Kamil seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara pada Rabu, 16 Juni 2021.

Baca Juga: Lonjakan Pasien Covid-19 Tinggi di Jawa Barat, Ridwan Kamil: Akibat Memaksakan Mudik

Berdasarkan laporan Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Ridwan Kamil menyatakan bahwa strain Delta yang berasal dari India ini sudah ditemukan di Jawa Tengah dan DKI Jakarta.

"Yang Bandung sedang dites genome-ya. Hasilnya belum keluar," ucap pria yang akrab dipanggil Kang Emil ini.

Kendati demikian, Ridwan Kamil mengimbau warga untuk tetap tenang dalam menyikapi virus baru Covid-19 dari India tersebut.

Baca Juga: Soal Pembatalan Haji 2021, Ridwan Kamil Usulkan Pemerintah Kembali Negosiasi dengan Arab Saudi

"Kalau pun ada (Covid-19 varian delta yang menjangkit warga Jabar), jawabannya sama saja, hanya prokes 5M. Kedisiplinan dan persiapan karena daya mematikannya tidak terlalu tinggi," ujar Ridwan Kamil.

Seperti diberitakan sebelumnya, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikan mengonfirmasi bahwa varian virus Covid-19, yakni B1617.2 dari India telah banyak ditemukan di beberapa wilayah.

Sejumlah wilayah tersebut yaitu Jakarta, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah dan Kabupaten Bangkalan, Madura, dan Jawa Timur.

Baca Juga: Ungkap Hebatnya Leslar Lovers, Basuki Surodjo Akui Bisnis Sangat Terbantu oleh Penggemar Lesti dan Billar

"Beberapa daerah seperti Kudus, kemudian DKI Jakarta dan juga di Bangkalan memang sudah terkonfirmasi varian deltanya, atau B1617.2 atau juga varian dari India ini yang mendominasi," kata Menkes Budi Gunadi.

Budi Gunadi juga menyatakan bahwa penularan varian delta ini lebih cepat, walaupun tidak lebih mematikan.

Sejauh ini berdasarkan data dari Satgas Covid-19, per 14 Juni 2021 kasus Covid-19 di Indonesia telah bertambah sebanyak 8.189 kasus, sehingga totalnya mencapai 1.919.547 kasus.

Baca Juga: Kepala BKN Sebut Proses TWK KPK Jadi Rahasia Negara, Said Didu: Tunjukkan Dasar Hukum yang Jadi Landasannya

Pasien yang dinyatakan sembuh bertambah 6.143 orang menjadi 1.751.234 orang, dan pasien yang meninggal dunia bertambah 237 orang, sehingga totalnya mencapai 53.116 orang yang meninggal dunia.***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler