PR DEPOK – Menyambut libur panjang Hari Raya Imlek, Polres Cianjur akan menerapkan sistem ganjil genap dan sejumlah rekayasa arus.
Penerapan sistem ganjil genap dan rekayasa arus ini diadakan sebagai upaya untuk mengantisipasi macet total saat libur panjang Hari Raya Imlek, sehingga kendaraan yang memang tidak sesuai akan diputarbalikkan ke daerah asal.
Kaur Bin Ops Satlantas Polres Cianjur, Iptu Muchtar Romi menuturkan, jika penerapan ganjil genap akan dimulai pada hari Sabtu hingga hari Senin.
Penerapan ganjil genap ini diterapkan mulai dari Bundaran Tugu Lampu Gentur-By Pass, Cianjur sampai kawasan Puncak.
“Kami juga telah menyiapkan tim pengurai macet di sejumlah titik rawan di kawasan Puncak-Cipanas sebagai antisipasi cepat saat terjadi antrean kendaraan di sepanjang jalur utama Cianjur,” ujarnya yang dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari antaranews.
Selain itu, pihaknya juga akan melakukan penerapan sistem buka tutup satu arah.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Aries, Libra, dan Aquarius, 21 Januari 2023: Hindari Kemungkinan Kecelakaan Tiba-Tiba
Penerapan sistem buka tutup satu arah ini akan dilakukan ketika antrean terus memanjang dengan lebih dari lima kilometer, namun sifatnya situasional berkoordinasi dengan Polres Bogor.
Lebih lanjut, pihaknya menghimbau agar para pengguna jalan menghindari antrean di kawasan Cianjur-Bogor.
Karena dapat diperkirakan selama libur panjang Hari Raya Imlek, kendaraan yang akan datang ke kawasan Puncak akan mengalami peningkatan.
Baca Juga: Ucapan Selamat Tahun Baru Imlek 2023 Terpopuler dalam Bahasa Mandarin dan Artinya
Sementara itu, pengendara bisa memakai jalur alternatif Sukabumi atau Jonggol.
“Bagi pengendara dengan tujuan Bogor dari Cianjur, bisa menggunakan jalur lain Sukabumi atau Jonggol agar terhindar dari antrean di kawasan Puncak yang diprediksi akan mengalami kenaikan volume kendaraan mulai Sabtu pagi,” jelasnya.
Dari pantauan di sepanjang jalur Cianjur-Cipanas sampai Jumat malam ini, volume kendaraan mengalami peningkatan meski belum terlihat antrean yang panjang.***