Kasus Positif Covid-19 Masih Tinggi, Bupati Ciamis: ASN Tidak Boleh Keluar Daerah

- 29 November 2020, 09:15 WIB
Ilustrasi tenaga medis menangani pasien Covid-19./ ANTARA/Wahyu Putro
Ilustrasi tenaga medis menangani pasien Covid-19./ ANTARA/Wahyu Putro /

Dirinya berpendapat bahwa pada saat ini Kabupaten Ciamis semakin urgen dan menjadi perhatian seluruh pihak.

Baca Juga: Tolak Masuk Struktur Pengurus MUI, Din Syamsuddin: Ada yang Berkeinginan Kuat Menduduki Jabatannya

"Kita harus betul-betul menyikapi dan menindaklanjuti bagaimana caranya memutus mata rantai Covid-19, terlebih juga informasi data baru yaitu ada beberapa klaster baru yang sudah menyerang pada klaster ASN," ucapnya.

Menurutnya, hal itu harus ditindaklanjuti terlebih pihaknya mempunyai target pesta demokrasi yakni pelaksanaan Pilkades.

Kekhawatirannya juga merujuk terhadap pelaksanaan Pilkades jika memang harus tetap dilaksanakan.

Baca Juga: Akademisi Hukum Nilai TNI Tak Bisa Selesaikan Masalah Terorisme Sendirian, Sebut HAM Bisa Terancam

"Kepada seluruh petugas yang terlibat dalam pelaksanaan Pilkades nanti, agar bisa saling terkoordinasi dengan baik dan benar-benar bisa tegas menindak bagi yang tidak menerapkan protokol kesehatan," imbuhnya.

Dirinya menilai bahwa Ciamis sebetulnya bisa menuju menjadi zona hijau dengan cara-cara tertentu.

"Caranya adalah paling tidak kita dapat membantu atau meringankan petugas medis, caranya adalah dengan saling mengingatkan atau saling menyosialisasikan," ucap Herdiat.

Baca Juga: Diduga Hambat Tugas Satgas Covid-19, Dirut dan Manajemen RS UMMI Bogor Dilaporkan ke Kepolisian

Halaman:

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: Pemprov Jabar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah