Network
PR DEPOK - Beberapa waktu lalu, Polda Jawa Barat memeriksa beberapa pihak terkait dugaan pelanggaran protokol kesehatan dalam acara penyambutan Habib Rizieq Shihab di Megamendung, Bogor pada Jumat 20 November 2020 lalu.
Sejumlah pihak yang dipanggil untuk diperiksa tersebut adalah Habib Rizieq dan panitia penyelenggara, Bupati Bogor Ade Yasin hingga Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Bupati Bogor Ade Munawaroh Yasin lalu memenuhi panggilan Polda Jawa Barat. Dia dikabarkan akan menjalani pemeriksaan oleh penyidik terkait masalah kerumunan yang terjadi di Megamendung, Bogor.
Baca Juga: PSI Bocorkan Jokowi Tawarkan Jabatan Menteri Sosial, Begini Tanggapan PDIP dan Tri Rismaharini
Ade Yasin sendiri tak memberikan komentar apapun saat tiba di Mapolda Jawa Barat. Dia hanya bergegas menuju ke gedung Direktorat Reserse Kriminal Umum.
Pemeriksaan Bupati Bogor tersebut kemudian dibenarkan oleh Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Erdi A Chaniago.
"Untuk Bupati Bogor hari ini sudah dilakukan pemanggilan dan yang bersangkutan masih dalam memberikan keterangan di Ditkrimum Polda Jabar. Sudah datang dan masih berlangsung," ucap Kombes Erdi saat dikonfirmasi seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari PMJ News pada Selasa, 15 Desember 2020.
Baca Juga: Cek Fakta: UAS Dikabarkan Pensiun sebagai Ulama karena Tak Dipercayai Warga Medan, Simak Faktanya
Erdi juga mengungkapkan bahwa dalam pemeriksaan tersebut, Bupati Bogor dimintai klarifikasi terkait adanya kerumunan yang terjadi di Megamendung, Kabupaten Bogor, ketika acara Habib Rizieq berlangsung.
