Network
Asep mencontohkan kondisi RSUD Al-Ihsan, yang menurut Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat, belum bisa membackup posisi RSUP Hasan Sadikin, Bandung sebagai rujukan.
“Kondisi inilah yang menyebabkan RSUP Hasan Sadikin, yang menjadi rumah sakit rujukan selalu penuh,” terang Asep.
Hal inilah, menurut Asep, harus menjadi pekerjaan rumah (PR) para stakeholder agar RSUD milik Pemprov Jawa Barat, perannya bisa naik kelas.
Baca Juga: Kopi Disebut Sebabkan Gangguan Kecemasan dan Depresi, Benarkah?
“Grand desain dan peta jalan untuk mengoptimalkan peran RSUD milik Pemprov Jabar mau tidak mau harus segera dibuat,” tegas aleg dari dapil Kabupaten Bogor ini.
Seperti mulai menyisir jumlah tempat tidur, keberadaan SDM, fasilitas hingga mencari cara agar dokter dan tenaga kesehatan betah dan mau mengabdi di RSUD tersebut.
“Kalau RSUD milik pemprov bisa jadi rujukan, keberadaan RS Al-Ihsan akan sangat membantu RSUP Hasan Sadikin. Warga yang tinggal di Jabar Selatan juga dapat menerima pelayanan kesehatan yang maksimal di RSUD Pameungpeuk dan RSUD Jampang Kulon,” imbuh Asep Wahyuwijaya.***
