Siapa Lasminingrat yang Jadi Google Doodle Hari Ini? Berikut Profil dan Perjuangannya untuk Perempuan Sunda

- 29 Maret 2023, 07:43 WIB
Muncul di Google Doodle inilah profil dan biodata tokoh intelektual Raden Ayu Lasminingrat
Muncul di Google Doodle inilah profil dan biodata tokoh intelektual Raden Ayu Lasminingrat /Google

Lasminingrat mengawali perjuangannya dari dunia kepenulisan. Di tengah kesibukannya sebagai isteri bupati, ia yang saat itu baru berusia 32 tahun berhasil menyadurkan banyak cerita karya Grimm yang popular di Eropa.

Tujuan penyadurannya tidak lain agar kaumnya dapat membaca karya-karya penulis Eropa tersebut dan hikmahnya bisa diambil oleh kaum perempuan Sunda.

Baca Juga: Jadwal Latihan Persib Pindah Saat Puasa, Luis Milla Merasa Tidak Ada Masalah dengan Programnya

Pada tahun 1875, kumpulan saduran Lasminingrat untuk pertama kalinya diterbitkan oleh percetakan milik pemerintah, Landsdrukkerji dengan judul Tjarita Erman.

Satu tahun berikutnya atau tahun 1876 terbit karyanya yang kedua berjudul Warnasari atawa Roepa-roepa Dongeng.

Kedua karya tersebut menjadi buku pelajaran bukan saja di Garut, tetapi tersebar hingga daerah luar jawa yang diterjemahkan dalam Bahasa Melayu.

Sukses di dunia kepenulisan, perhatian Lasminingrat juga beralih ke dunia pendidikan, khususnya pendidikan kaum perempuan.

Baca Juga: Ini 8 Cara Memaksimalkan Sholat dan Puasa Selama Ramadhan 2023

Perhatiannya akan dunia pendidikan ia wujudkan dengan mendirikan Sekolah Kautamaan Puteri pada tahun 1911. Sebelum itu Lasmi berhasil mendukung usaha Dewi Sartika mendirikan Sakola Kautamaan Putri.

Setelah perjuangan panjangnya, Lasminingrat wafat pada 10 April 1948 di usia 105 tahun. Jenazahnya dimakamkan di belakang Mesjid Agung Garut, berdampingan dengan makam suaminya.

Halaman:

Editor: Nur Annisa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x