PR DEPOK - Di jalur mudik Cianjur, Jawa Barat, ribuan kendaraan terjebak dalam kemacetan yang berlangsung selama delapan jam karena kendaraan roda dua yang banyak keluar masuk di wilayah Bogor.
Antrean kendaraan mencapai 18 kilometer dan tidak bergerak sama sekali. Dilansir dari Antara oleh PikiranRakyat-Depok.Com, di jalur utama Puncak antrean kendaraan menuju Bogor dan sekitarnya sudah terlihat sejak Senin siang.
Petugas telah mencoba menerapkan sistem buka tutup satu arah dari Bogor menuju Cianjur namun tidak berhasil. Bahkan setelah perpanjangan waktu sistem satu arah dari Cianjur menuju Bogor diterapkan, antrean kendaraan tetap memanjang hingga belasan kilometer.
Ribuan kendaraan roda empat terjebak selama delapan jam di jalur utama Puncak-Cianjur, dan karena hujan deras yang turun sejak sore hingga malam, laju kendaraan tidak bergerak sama sekali. Karena kondisi tersebut, kepolisian menutup jalur dari Cianjur ke Puncak melalui Bundaran Tugu Lampu Gentur-By Pass.
Untuk mengatasi kemacetan yang semakin memanjang, petugas mengarahkan kendaraan dengan tujuan Bogor dan Jakarta untuk mengambil jalur alternatif melalui Jonggol dan Sukabumi dari arah Bandung-Cianjur.
Meskipun pihak kepolisian sudah berkoordinasi dengan Polres Bogor dan mencoba menerapkan sistem satu arah dari Cianjur atau sebaliknya dari Bogor, upaya tersebut tidak membuahkan hasil.
AKP Anaga Budiharso, Kasat Lantas Polres Cianjur, mengungkapkan bahwa pihak kepolisian sudah melakukan berbagai upaya untuk mengatasi kemacetan.
Baca Juga: PKH Tahap 2 untuk Balita Cair April 2023? Cek Penerimanya di cekbansos.kemensos.go.id