Semua pencapaian ini tidak hanya mungkin berkat usaha dari satu pihak, tetapi merupakan hasil dari kolaborasi yang erat. Pemerintah Daerah DKI Jakarta, Jawa Barat, Kemenkomarves, Kementerian PUPR, Kementerian BUMN, dan berbagai stakeholder lainnya telah bersatu untuk merancang dan mewujudkan aksesibilitas yang lebih baik, serta intermoda yang lebih terintegrasi.
Pada saat kami merentang pandangan ke masa depan mobilitas yang lebih canggih, pembangunan prasarana KA Cepat telah mencapai tahap yang mengesankan, mencapai 95,57% pada akhir Juli 2023. Uji coba dengan kecepatan luar biasa hingga 350 km per jam terus dilakukan untuk memastikan pengalaman perjalanan yang aman dan nyaman.
Baca Juga: Cari Bakso Enak di Jakarta? Kunjungi 5 Warung ini
Dengan semangat yang tak pernah surut, Dwiyana menegaskan, kalau PT KCIC akan terus mengembangkan akses dan layanan ke Stasiun KA Cepat Tegalluar, menjadikannya lebih mudah dijangkau oleh masyarakat. Kolaborasi dan komunikasi dengan berbagai pihak akan terus menjadi landasan kami untuk menciptakan kemudahan aksesibilitas dan intermoda yang menghubungkan seluruh stasiun. Dengan jembatan megah ini dan visi yang kuat, masa depan mobilitas yang lebih baik dan terintegrasi kian mendekati.
"Alhamdulillah pembangunan Jembatan Cibiru Hilir ini sudah rampung. Saat ini jembatan Cibiru Hilir sudah bisa digunakan masyarakat dan nantinya akan mempermudah masyarakat untuk mengakses Stasiun KA Cepat Tegalluar," pungkasnya Dwiyana.***
Disclaimer: Artikel ini pernah tayang sebelumnya di PRFM News dengan judul 'Akses ke Stasiun Kereta Cepat di Tegalluar Menjadi Lebih Mudah dengan Keberadaan Jembatan Cibiru Baru'.