Network
PR DEPOK - Libur panjang cuti bersama Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1442 Hijriah, digunakan sebagian masyarakat untuk pergi ke tempat wisata.
Tempat wisata di 54 titik yang ada di Provinsi Jawa Barat digelar rapid test demi mencegah penyebaran Covid-19.
Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil atau mengatakan, sebanyak 100 orang dinyatakan reaktif Covid-19 setelah melakukan rapid test di 54 titik tersebut.
Baca Juga: Potensi Gelombang Tinggi hingga 6 Meter, BPBD Banten Minta Warga Tak Beraktivitas di Sekitar Pantai
"Tadi sudah rapat dengan Pak Luhut intinya antisipasi lonjakan kasus (Covid-19 red.), makanya kita ada rapid test dan swab test ada 100 orang reaktif, langsung diswab tapi belum ke luar hasilnya," kata Ridwan Kamil seperti dikutip oleh pikiranrakyat-depok.com dari ANTARA.
Sebelumnya mantan Wali Kota Bandung itu memaparkan sejumlah langkah cepat Pemprov Jawa Barat dalam mencegah penyebaran Covid-19 saat libur dan cuti bersama terkait Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW Tahun 2020 kepada Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi RI, Luhut Binsar Pandjaitan via konferensi video di Gedung Pakuan, Kota Bandung pada Jumat, 30 Oktober 2020 siang.
Pria yang juga menjabat sebagai Ketua Komite Kebijakan Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Daerah Provinsi Jawa Barat ini menuturkan, sejumlah langkah cepat Pemprov tersebut diantaranya pengetesan Covid-19 di sejumlah destinasi wisata dan pintu masuk Jabar.
Baca Juga: Sebut Dokter Ambil Untung dari Covid-19, Donald Trump Dikecam Organisasi Medis
"Pemeriksaan tes masif pun kami lakukan di 54 titik. Pengetesan dilakukan secara acak melalui metode rapid test. Apabila ada yang reaktif, maka akan berlanjut dengan swab test," ujar Ridwan Kamil.
Selain pemeriksaan tes Covid-19 secara acak di 54 titik tempat wisata, pihaknya juga terus memaksimalkan pembatasan kapasitas objek wisata.
