Cegah Pandemi Virus Corona Semakin Meluas di Wilayahnya, Mohammad Idris: Depok Tetapkan Status Siaga Intensif Bencana

17 Maret 2020, 13:29 WIB
Wali Kota Depok, Mohammad Idris saat ditemui Pikiranrakyat-depok.com usai meluncurkan uji KIR berbasis elektronik di kantor Dinas Perhubungan Kota Depok pada Rabu, 11 Maret 2020.* /Amir Faisol/PR

PIKIRAN RAKYAT – Wali Kota Depok Mohammad Idris beserta jajarannya menghadiri agenda konferensi pers yang digelar di Balai Kota Depok.

Dikutip oleh Pikiranrakyat-depok.com dari situs resmi Pemerintah Kota Depok, Mohammad Idris mengatakan dirinya akan tetap mengikuti arahan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil untuk menetapkan status depok menjadi siaga intensif bencana.

Status siaga intensif bencana tersebut disampaikan Wali Kota Depok setelah beredar kabar dirinya menetapkan status lockdwown bagi Depok sebagai respon terhadap fenomena penyebaran virus corona di Indonesia.

Baca Juga: MUI Keluarkan Fatwa Soal Salat Jumat di Wilayah Risiko Tinggi Penularan Virus Corona

“Berdasarkan arahan Pak Gubernur untuk Depok siaga intensif bencana. Kami tidak akan menetapkan status lockdown,” tutur Mohammad Idris.

Selain itu Mohammad Idris juga mengkonfirmasi terkait informasi data terbaru kasus pasien virus corona yang dihimpunnya hingga 15 Maret 2020.

Dalam keterangannya, dia mengatakan terdapat 4 orang yang telah dinyatakan sebagai pasien positif virus corona di Depok.

Baca Juga: Bintang Game of Thrones Kristofer Hivju Terinveksi Virus Corona

Wali Kota Depok itu juga mengatakan dari total 4 kasus positif tersebut, 1 orang diantaranya kini telah dinyatakan pulih sehingga yang masih menjalani perawatan penanganan virus corona kini menjadi 3 orang.

Sementara itu, bagi warga yang berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Mohammad Idris menyebut terdapat sebanyak 5 orang, sedangkan bagi jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) kini sebanyak 60 orang dari total sebelumnya mencapai 156 orang.

Mohammad Idris menuturkan pihak Pemerintah Kota Depok akan terus memperbaharui data kasus penyebaran virus corona di wilayahnya melalui pusat layanan Crisis Center COVID-19 yang telah dibentuk sejak awal Bulan Maret lalu.

Baca Juga: Malaysia Terapkan Lockdown Selama Dua Pekan Cegah Penyebaran Virus Corona

Masyarakat Depok juga dapat mengakses informasi kasus virus corona secara langsung melalui situs ccc-19.depok.go.id.

Situs tersebut sengaja dibuat untuk melakukan transparansi publik demi meningkatkan kewaspadaan masyarakat terhadap perkembangan kasus virus corona.

“Semua informasi terkait perkembangan virus corona dari Crisis Centre. Nanti untuk peta kondisi terbaru bisa dipantau melalui situs resmi kami,” ujar Mohammad Idris.

Baca Juga: Cuaca Depok Hari Ini, Selasa 17 Maret 2020

Sebelumnya, Pemerintah Kota Depok bersama Dinas Kesehatan telah melakukan upaya pencegahan virus corona dengan menyediakan layanan posko kesehatan di beberapa titik pusat keramaian di Depok.

Selain itu kampanye hidup bersih dan sehat sudah digalakan dengan terus melakukan sosialisasi virus corona, membersihkan sarana umum hingga menyediakan fasilitas cuci tangan di tempat-tempat umum di Depok.***

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: Pemkot Depok

Tags

Terkini

Terpopuler