Network
PR DEPOK – Baru-baru ini Dinas Sosial (Dinsos) Kota Depok meresmikan warung makan yang diberi nama Warung Makan Rakyat, berlokasi di Jalan Sulawesi Nomor 99 Perumnas Depok Utara, Kecamatan Beji.
Dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari situs Pemkot Depok, warung makan ini merupakan salah satu program sosial yang diselenggarakan oleh Sekolah Relawan.
“Alhamdulillah, Dinsos sangat mengapresiasi dan mendukung program-program sosial yang dilakukan Sekolah Relawan,” tutur Kepala Dinas Sosial, Usman Haliyana, setelah meresmikan Warung Makan Rakyat tersebut.
Warung makan ini akan mulai beroperasi pada Kamis 27 Agustus 2020 dan akan menyiapkan 1.000 porsi makanan secara gratis.
Baca Juga: Diminta Bayar Sejumlah Uang Usai Ganti KWh Meter, Warga Garut Serahkan Domba kepada Rekanan PLN
Usman Haliyana juga menuturkan bahwa kehadiran Sekolah Relawan turut membantu Pemerintah Kota Depok dalam mengangkat kondisi Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) di wilayahnya.
Oleh karena itu, keberadaan Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) Sekolah Relawan ini sangat diapresiasi dan didukung pergerakannya, terlebih setelah adanya Warung Makan Rakyat.
Dalam acara peresmian, tak hanya Kepala Dinsos, Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial Dinsos Depok, Eneng Sugiarti, juga menyatakan bahwa Yayasan Sekolah Relawan merupakan LKS yang menjadi wakil Kota Depok dalam Lomba Pilar-pilar Sosial Teladan Tingkat Jawa Barat (Jabar) Tahun 2020.
Program-program sosial yang dicanangkan oleh Sekolah Relawan telah membantu pemerintah dalam mengentaskan masalah sosial, salah satunya isu kelaparan.
Baca Juga: Jadi Kebanggan Indonesia Hingga Terkendala Krismon, Pesawat N250 Gatotkaca Karya Habibie Dimuseumkan
“Harapan kami banyak LKS yang bisa seperti Yayasan Sekolah Relawan. Turut membantu pemerintah dalam penanganan PMKS,” tuturnya.
Sementara itu, menurut Dony Aryanto, Chief Executive Officer (CEO) Sekolah Relawan, program makan gratis yang disalurkan melalui Warung Makan Rakyat termasuk gerakan sosial kemanusiaan yang nyata guna mengurangi kelaparan.
Warung Makan Rakyat yang rencananya akan dibuka selama 24 jam ini akan menyajikan beragam jenis makanan yang bebas dinikmati secara cuma-cuma.
“Program yang dikemas dalam bentuk Warung Makan Rakyat ini akan menyajikan 1.000 porsi makanan gratis setiap harinya untuk masyarakat yang berjuang untuk keluarganya. Semoga dari langkah kecil dan sederhana ini, bisa menjadi perubahan besar yang membawa manfaat jika kita perjuangkan bersama,” tutur Dony Aryanto.***
