PR DEPOK - Penyelidikan mengenai kematian ibu dan anak yang jasadnya ditemukan tinggal kerangka di Perumahan Bukit Cinere Indah, Kota Depok masih terus berlanjut.
Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Samian, mengungkapkan bahwa hingga saat ini, polisi telah memeriksa 29 saksi terkait kasus ini. Mereka merupakan pihak yang mampu memberikan keterangan mengenai aktivitas korban, GAH (65), dan putranya DAW (38). Meskipun demikian, belum ada perkembangan yang signifikan dalam penanganan kasus ini.
Pihak berwenang juga melakukan pengambilan sampel sidik jari dari lokasi rumah di kawasan Cinere, Depok.
Hasil dari olah tempat kejadian perkara (TKP) ini akan menjalani proses analisis untuk membentuk suatu kesimpulan. Dalam kata-kata AKBP Samian, "Temuan ini akan dilakukan analisis, pengolahan, di situ akan ditemukan beberapa titik-titik kesimpulan, berapa sidik jari, berapa DNA, dan sebagainya."
Polisi terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap penyebab kematian ibu dan anak yang jasadnya ditemukan tinggal kerangka di Perumahan Bukit Cinere Indah, Kota Depok. Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Samian, menyatakan bahwa sudah 29 saksi yang diperiksa terkait kasus ini.
Mereka adalah pihak yang dapat memberikan keterangan mengenai aktivitas korban GAH (65) dan putranya DAW (38). Meskipun demikian, belum ada perkembangan signifikan dalam penanganan kasus ini.
Baca Juga: 12 Opsi Bakso Terpopuler di Semarang Jawa Tengah, Inilah Alamat dan Jam Bukanya
Penyelidikan ini masih berlangsung dengan harapan dapat membawa terang pada kasus tersebut. Tim penyidik akan terus mengumpulkan bukti dan keterangan dari berbagai saksi untuk mengungkap penyebab sebenarnya dari kematian ibu dan anak tersebut.